News Ticker

Oratmangun Apresiasi KPUD dan Pemkab KKT

Fungsionaris Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar, Dharma Oratmangun yang juga Caleg DPRD Provinsi Maluku mengapresiasi langkah yang dilakukan KPUD Kabupaten Maluku Tenggara Barat (MTB) dan atau Kabupaten Kepulauan Tanimbar (KKT) yang telah mengakui keterlambatan dalam pelaksanaan pendistribusian logistik Pemilu di kecamatan Tanimbar Selatan hingga mengakibatkan molornyan proses pungut-hitung hingga adanya penundaan Pemilu di 20 TPS.
Share it:
Fungsionaris DPP Partai Golkar, Dharma Oratmangun

Saumlaki, Dharapos.com - Fungsionaris Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar, Dharma Oratmangun yang juga Caleg DPRD Provinsi Maluku mengapresiasi langkah yang dilakukan KPUD Kabupaten Maluku Tenggara Barat (MTB) dan atau Kabupaten Kepulauan Tanimbar (KKT) yang telah mengakui keterlambatan dalam pelaksanaan pendistribusian logistik Pemilu di kecamatan Tanimbar Selatan hingga mengakibatkan molornyan proses pungut-hitung hingga adanya penundaan Pemilu di 20 TPS.

"Terkait dengan permasalahan 'amburadulnya' pelaksanaan Pemilu 17 April di KKT khususnya di Kecamatan Wertamrian dan Tanimbar Selatan, saya menyambut baik dan memberikan apresiasi kepada Ketua KPUD MTB Bapak Regen Lartutul yang sudah dengan kerendahan hati penuh keterbukaan mengakui 'kekhilafan' penyelenggaraan tersebut," ucapnya kepada Dharapos melalui WhatsApp, Jumat (19/4/2019).

Pernyataan Oratmangun ini sekaligus mengklarifikasi pernyataan sebelumnya di media ini karena terjadi penundaan pelaksanaan pungut hitung di sejumlah TPS di kecamatan Tansel dan Wertamrian hingga 7 jam, bahkan ada 20 TPS yang mengalami penundaan hingga saat ini tanpa ada pemberitahuan resmi dari penyelenggara dan menimbulkan kepanikan masyarakat, teristimewa para wajib pilih.

Para pemilih yang kesal lalu bolak balik dan pulang, juga para petugas di TPS yang faktanya 'kebingungan' harus menjawab apa ?? Begitupun para Caleg yang telah berupaya maksimal menyukseskan Pemilu dengan mengerahkan para pemilih untuk meningkatkan angka partisipasi demi sukses pemilu kali ini.

"Saya tidak mau dibilang berpolemik tetapi baiklah kita saling mengintrospeksi. Kan Bawaslu sejak awal telah memberikan warning 'peringatan', jadi yang saya maksudkan adalah antisipasinya, tapi semua telah terjadi," tambahnya lagi.

Oratmangun mengaku salut kepada institusi TNI - Polri yang cekatan dan profesional dalam menjaga stabilitas, ketertiban serta keamanan masyarakat.

Terkhusus juga kepada Bupati KKT dan jajarannya karena pada tanggal 18 April telah melakukan koordinasi tanggap terhadap kondisi tersebut.

Dia berharap agar penyelenggaraan Pemilu lanjutan seperti yang dikabarkan akan berlangsung pada  23 April mendatang, dapat memenuhi kaidah-kaidah hukum terkait penyelenggaraan.

Meskipun diakuinya, proses perhitungan suara di hampir seluruh wilayah Indonesia sudah menuju rampung.

Mantan anggota DPRD Provinsi Maluku ini juga menyarankan agar penyelenggara dapat memperhatikan agenda Ujian Nasional agar tidak mempengaruhi proses pungut hitung.

Selain itu, dia meminta Bawaslu untuk ekstra ketat memantau lonjakan pemilih yg membawa e - KTP, sehingga tidak sampai terjadi pendobelan dalam pelaksanaan Pemilu oleh pemilih yang telah menggunakan hak pilihnya pada 17 April lalu.

Apalagi di seluruh KKT dan Kabupaten Maluku Barat Daya, sebagian besar orang telah mengetahui paling tidak 'gambaran umum tentang hasil yang ada'.

"Tetapi kita berpikir positif sajalah ... apalagi ini sedang menjalani prosesi religius Paskah. Mudah-mudahan KPU dan Bawaslu telah mengkajinya dengan baik," harapnya.

Dia juga berharap kepada semua pihak untuk tidak emosi dan berpikir dengan hati yang tulus serta mengakui setiap kekurangan yang telah terjadi.

Kepada penyelenggara, Oratmangun mengingatkan masih ada kesempatan untuk menunjukan integritas independensinya.

"Sebab jika hal ini kita abaikan, maka akan menorehkan catatan buruk bagi demokrasi di Tanimbar," tandasnya.

Oratmangun juga menyampaikan, harapan yang tulus kepada Bupati dan seluruh jajaran Desk Pilkada MTB.

"Mari kita kawal Pemilu di Bumi Duan Lolat ini semakin baik dan bermartabat. Saya meyakini itikad baik KPUD, Bawaslu, Pemerintah daerah dan seluruh jajarannya untuk menyukseskan agenda konstitusi ini," pungkasnya.

(dp-18)
Share it:

Daerah

Masukan Komentar Anda:

0 comments:

terima kasih telah memberikan komentar

Berita Pilihan Redaksi