Pemprov Maluku gelar Natal bersama TNI – Polri dan Masyarakat

Gubernur Said Assagaff saat menyampaikan sambutan pada perayaan Natal Pemerintah Provinsi Maluku,
TNI- POLRI dan masyarakat yang berlangsung di gedung Kristen Center, Jumat (28/12/2018)

Ambon, Dharapos.com - Peristiwa Natal membuktikan Yesus Kristus datang untuk menggenapi, melengkapi dan melayani.

“Natal juga merupakan pernyataan iman dan permohonan bahwa bersama Tuhan kita akan berhasil dalam tugas dan pelayanan yang dikerjakan,” demikian disampaikan Gubernur Said Assagaff pada perayaan Natal Pemerintah Provinsi Maluku, TNI- POLRI dan masyarakat yang berlangsung di gedung Kristen Center, Jumat (28/12/2018).

"Jika kita menyimak kisah sejati Natal, maka akan kelihatan komunikasi yang intens tentang harapan dan kebutuhan hidup, dimana perlunya suatu pemulihan yang berdampak sosial," sambungnya.

Gubernur juga menyampaikan, saat ini diperlukan hikmat atau kebijaksanaan dalam membangun peradaban dunia. Hal ini penting untuk mengarahkan manusia pada arah yang benar dan bukan sebaliknya.

"Kecendrungan hidup orang yang tidak arif dan bijaksana adalah melakukan hal-hal yang tidak terpuji, bertentangan dengan kehidupan. Contohnya haus pujian, mau menang sendiri, rakus, senang berkelahi, bermusuhan, menipu dan sebagainya," urainya.

Gubernur berharap agar setiap Aparatur Sipil Negara jangan sampai dikapitalisasi soal disiplin dan etos kerja bagi kemanusiaan, termasuk mengendorkan semangat yang notabene adalah berkat Tuhan.

Sementara Pdt. Sony Hetarie, dalam khotbatnya menekankan orang  percaya semakin mendekatkan diri dan mengandalkan Tuhan dalam hidup sehari- hari serta mengasihi sesama dengan menguatkan persaudaraan sebagai warga negara.

"Jangan menjadi orang Kristen lampu Natal," tukasnya. 

Untuk doa dibawakan oleh Diakon Erik, Perwakilan Keuskupan Amboina.

(dp-19)