Bupati Malra M. Thaher Hanubun |
Langgur, Dharapos.com – Pemerintah Kabupaten Maluku Tenggara
(Malra) kembali memperpanjang waktu pemberhentian sementara jalur perhubungan
baik laut maupun udara keluar masuk wilayah itu.
Terkait kebijakan tersebut, Bupati M. Thaher Hanubun
menjelaskan keputusan itu diambil mempertimbangkan kondisi di wilayahnya maupun
Kota Tual.
Untuk saat ini, lanjut dia, semua orang mengetahui
kondisinya agak berubah sehingga untuk sementara semua jalur perhubungan
ditutup.
"Jadi, untuk sementara keadaan di kedua daerah ini agak
berubah sehingga masih harus dipertahankan dulu dengan dihentikanya perhubungan
untuk sementara. Nanti kedepan kita lihat lagi perkembanganya,” terangnya
kepada awak media seusai menghadiri peringatan HUT Bhayangkara ke 74 di Polres
Malra, Rabu (1/7/2020).
Untuk itu, kembali Bupati memastikan bahwa bandara untuk
sementara dihentikan pelayanan penerbangan begitu juga dengan pelabuhan.
Ia juga mengaku sudah menyurati Menteri Perhubungan untuk
bandara udara diperpanjang masa pemberhentianya sedangkan untuk pelabuhan itu
menjadi tanggung jawab Wali Kota Tual.
"Untuk urusan bandara, saya yang punya tanggung jawab
sedangkan untuk pelabuhan yang punya urusan Wali Kota Tual. Jadi, untuk
sementara kita pertahankan dulu keadaan ini,” bebernya.
Bupati menegaskan pula kebijakan yang diambil bersama Wali
Kota Tual semata-mata bertujuan untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di kedua
daerah itu.
(dp-52)
Masukan Komentar Anda:
0 comments:
terima kasih telah memberikan komentar