ASN Terlalu Lama Menjabat Cenderung Korupsi

Foto Ilustrasi

Tiakur, Dharapos.com - Bupati Benyamin Th. Noach, ST kembali melakukan perombakan jabatan Administrator dan Pengawas Sekretariat Daerah (Setda) Kabupaten Maluku Barat Daya (MBD) meliputi jabatan struktural Eselon 3 dan 4, belum lama ini.

Penataan birokrasi tahap 2 dilakukan berdasarkan Surat Keputusan (SK) No. 821.23.440-2019 untuk 32 pejabat eselon 3 dan SK No. 821.24.441-2019 untuk pejabat eselon 4.

Kegiatan pelantikan dan pengambilan sumpah dan janji jabatan ini berlangsung di gedung serba guna Tiakur, Moa.

Pada kesempatan tersebut Bupati dalam sambutannya mengatakan proses perombakan dalam birokrasi Pemerintahan di Kabupaten MBD ini merupakan hal yang rutin dilakukan.

“Saya perlu sampaikan kepada saudara-saudara sekalian bahwa roling atau mutasi jabatan dalam lingkup pemerintahan adalah hal yang rutin,” ungkapnya.

Meski diakui Bupati, tentu ada yang menerima dengan sukacita begitu pula sebaliknya.

“Melalui hirup pikuk pemerintahan, kita bisa berkumpul dalam suasana yang saya tidak tahu ada suka cita ataukah tidak. Saya terpaksa katakan demikian karena biasanya yang akan dilantik itu ada suka cita, tapi seperti yang saya katakan tidak tampak bagi kami. Hanya Tuhan yang tahu apa yang ada pada hati dan pikiran saudara-saudara,” akuinya.

Bupati juga menegaskan bahwa didalam sebuah pemerintahan harus ada penyegaran.

“Kenapa? Hal ini  dikarenakan jika seseorang terlalu lama menempati satu jabatan cenderung terjadi korupsi. Oleh karena itu, mutasi atau roling jabatan ini sangat penting untuk dilakukan, agar fungsi kontrol dapat terus berjalan,” bebernya.

Bupati berharap dengan telah dilaksanakan perombakan birokrasi ini maka aktifitas pemerintahan serta berbagai kebijakan yang dilaksanakan dapat meningkatkan pembangunan.

“Demi mewujudkan kesejahteraan masyarakat ini,” tandasnya.

(dp-17)