Polres Fakfak Siap Amankan Pemilukada 2015

Fakfak, Dharapos.com
Kapolres Fakfak AKBP Muh. Yusuf, TH, SH, MH  kepada Dhara Pos di ruang kerjanya, Selasa (28/4) menjelaskan, pihak Kepolisian akan melakukan pengamanan dalam rangka Pemilukada Kabupaten Fakfak yang diprediksi berlangsung pada bulan Desember 2015 mendatang.

AKBP Muh. Yusuf, TH, SH, MH

Dijelaskan, pihaknya  telah melakukan koordinasi dengan pihak Pemerintah Daerah dan KPUD namun sampai sejauh ini belum ada keterangan yang lebih jelas karena hal ini berkaitan langsung dengan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD Kab. Fakfak) serta perubahan regulasi perundang-undangan Nomor 8 Tahun 2015.

“Terkait PEMILUKADA kita telah berkonsultasi dengan Pemerintah Daerah dan KPUD Kabupaten Fakfak terkait sistem pengamanan namun pada prinsipnya belum ada kejelasan kemungkinan dalam minggu ini baru ada penjelasan lebih jauh karena sudah barang tentu hal ini berkaitan dengan APBD dan perubahan regulasi Undang-undang No. 8 Tahun 2015,” jelasnya.

Meski demikian, kata Kapolres, POLRI telah menyiapkan diri melakukan pengamanan PILKADA. akan tetapi dirinya tetap menunggu beberapa mekanisme dan tahapan yang dilakukan KPUD mulai dari pendaftaran calon dan lain-lain.

“Kesiapan kita pada prinsipnya POLRI sudah siap untuk melaksanakan pengamaman namun ada beberapa tahapan yang kita tunggu dari pihak KPU mulai dari tahap pendaftaran, pendaftaran calon dan sebagainya, beberapa tahapan ini yang perlu kita tahu dari KPU berdasarkan regulasi terkait pilkada ini berkaitan dengan Undang-undang ” tuturnya.

Terkait dengan pengamanan, sambung Kapolres, pihaknya sendiri telah menyiapkan 265 personil untuk mengamankan proses Pemilukada di tambah anggota BKO dari KODIM dan LINMAS serta personil yang akan ditempatkan pada TPS-TPS rawan 1 dan rawan 2.

Sementara itu, Polres Fakfak siap menggandeng tokoh masyarakat atasi berbagai penyakit dimasyarakat yang marak belakangan ini.

Pasalnya, permainan judi kartu domino dan joker kian marak di Pasar Sentral Thumburuni dan terminal induk Kabupaten Fakfak yang dampaknya mulai meresahkan warga.

Pihak Kepolisian meski telah berulang kali melakukan operasi pemberantasan penyakit masyarakat ini namun tetap saja masih ada oknum warga yang nekad melakukannya.

Diperhadapkan pada situasi seperti itu, pihak Polres Fakfak mulai mengambil langkah serius.
Polisi tak hanya melakukan operasi namun juga melakukan koordinasi dengan pihak terkait termasuk menggandeng sejumlah tokoh masyarakat guna memberantas permainan judi tersebut.

Hal tersebut disampaikan Kapolres Fakfak   AKBP Muh. Yusuf, TH.SH.MH kepada Dhara Pos di ruang kerjanya, Selasa, (28/04).

Sekelompok pemuda sedang berjudi di Pasar Sentral

“Kami telah melakukan pendekatan dengan tokoh-tokoh masyarakat dan mereka telah siap membantu pihak Kepolisian terkait pemberantasan perjudian kartu dan togel,” ungkapnya.

Lanjutnya, langkah yang diambil oleh pihak kepolisian sendiri adalah meningkatkan patroli di tempat-tempat yang terindikasi sebagai sarang perjudian seperti tempat-tempat ojek, terminal dan pasar.

Dirinya mengakui kalau beberapa kali upaya penggerebekan  gagal akibat para pelaku perjudian disinyalir memiliki informan sehingga ketika melihat pihak Kepolisian yang mengenakan pakaian Dinas mereka telah lebih dulu kabur.

Kapolres menegaskan, pihaknya tetap akan menindak tegas oknum warga yang masih terlibat judi sesuai mekanisme hukum yang berlaku.

Untuk judi togel, Kapolres mengatakan pihaknya sampai saat ini masih melakukan penyelidikan terkait dengan permainan judi melalui penjualan kupon putih yang menurutnya mulai beralih ke sisitim online dan via sms itu.

Dirinya berharap, masyarakat turut membantu pihak Kepolisian guna mengungkap siapa otak utama permainan judi togel tersebut.

(Denz)