Tingkatkan Kualifikasi Akademik Guru, Pemkot-Uncen Teken MoU

Jayapura, Dharapos.com
Pendidikan merupakan investasi jangka panjang manusia. Pendidikan merupakan salah satu komponen terpenting bagi kemajuan hidup manusia di seluruh dunia begitu juga di Indonesia.

Penandatangan Mou Pemkot - Uncen

Pendidikan dijadikan sebagai tonggak pembangunan bangsa dan negara, dan salah satu komponen yang terdapat dalam pendidikan adalah Guru.

Guru dalam komponen pendidikan memiliki peranan yang besar dan strategis, karena gurulah yang dijadikan sebagai ujung tombak dalam pendidikan.

Selain itu guru juga mempunyai tugas yang berat yang dimulai dari mengantarkan anak-anak bangsa sampai ke puncak cita-cita.

Untuk dapat menjalankan tugasnya dengan baik maka seorang guru selayaknya harus memiliki kualifikasi akademik dan kompetensi yang berkaitan dengan tugas dan tanggung jawabnya sehingga diharapkan guru dapat menjadi tenaga pendidik yang profesional.

Guna memegang peranan startegis terutama dalam membentuk karakter bangsa bagi pengembangan kepribadian dan nilai-nilai yang diinginkan.

Peran dan posisi guru tidak dapat digantikan sekalipun oleh teknologi yang amat canggih.

Begitu penting arti guru bagi kita sehingga sudah selayaknya merubah perhatian besar terhadap keberadaan guru agar dapat berkiprah secara profesional sesuai dengan harapan Walikota, karena kota Jayapura sebagai barometer pendidikan di tanah Papua dan bukan hanya lips service atau ucapan bibir semata,tapi harus mewujud nyatakan hal itu dalam dunia pendidikan di ibukota Provinsi Papua tersebut.

Walikota Dr. Benhur Tomi Mano, MM kepada wartawan mengatakan dalam rangka meningkatkan kualitas dan mutu para guru maka guru yang berpendidikan SGO, SPG, D1, D2, D3 ke depan semuanya harus mengikuti kuliah S1.

Untuk memenuhi hal itu, maka Pemerintah kota Jayapura melalui Dinas Pendidikan kota bekerja sama dengan Universitas Cendrawasih (Uncen).

“Sebanyak 143 guru akan dikuliahkan di Uncen demi peningkatan kualitas dan mutu pendidikan di kota Jayapura,” kata dia.

Walikota harapkan agar ke-143 guru yang mengikuti kuliah dapat menjalaninya dengan baik hingga selesai. Hal ini juga untuk mempertegas kota Jayapura sebagai barometer pendidikan di tanah Papua.

Sementara itu Kepala Dinas Pendidikan kota, I Wayan Mudiasa, S.Pd, MM.Pd, mengungkapkan ke depan guru-guru dengan kualifikasi akademik SGO, SPG, D1, D2, D3 harus memiliki kualifikasi akademik S1.

“Dari verifikasi data yang dilaksanakan ternyata ada 143 guru yang masih Diploma,sehingga untuk meningkatkan kualitas akademik ke 143 guru yang notabene belum memiliki kualifikasi akademik S1 itu diberikan kesempatan sesuai dengan aturan pemerintah dengan batas waktu di tahun 2015 tersebut akan di dorong ke S1. Hal ini dilakukan agar dapat meningkatkan kualifikasi akademiknya,” ungkapnya.

Pemkot, lanjut Kadis, sangat sigap untuk mengambil satu langka guna menyelesaikan program dimaksud. Sehingga diharapkan tahun 2015 dan awal 2016 mendatang semua guru pada semua tingkatan sudah memiliki kualifikasi S1.
 
(Harlet)