FLLAJ Bakal Tertibkan Pengendara Nakal

Kepala Bidang Darat Dishubkominfo MTB, Natalis Batmomolin 

Saumlaki, Dharapos.com
Dalam rangka menciptakan keamanan serta kenyamanan dalam berlalu lintas di kota Saumlaki, Pemerintah Daerah Kabupaten  Maluku Tenggara Barat melalui Forum Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (FLLAJ) telah bersepakat untuk memberlakukan sistem satu jalur pada empat ruas jalan di kota Saumlaki.

Diantaranya ruas jalan dr.Latumeten yaitu dari SMP St.Paulus hingga toko Selatan, ruas jalan Yos Soedarso yakni dari simpang pos pelabuhan laut hingga toko Selatan, ruas jalan Kortitir yaitu dari simpang pos sekuriti pasar Omele hingga jalan Prof. DR. Boediono, dan ruas jalan Mathilda Batlayeri yakni dari simpang Natar Kaumpu hingga jalan Prof. DR. Boediono.

Kepala Bidang Darat pada Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika Kabupaten Maluku Tenggara Barat, Natalis Batmomolin yang ditemui diruang kerjanya, Rabu (22/6) mengatakan berdasarkan Surat Keputusan Bupati Maluku Tenggara Barat nomor: 551-182 tahun 2016 tentang sistem satu arah lalu lintas dikota Saumlaki pada tanggal 26 Februari 2016 yang lalu, telah diputuskan pemberlakuannya pada tanggal 1 April.

Namun hingga kini sesuai hemat FLLAJ, tingkat kesadaran para pengguna jalan masih relatif kurang, padahal pihaknya telah melakukan sosialisasi terkait pemberlakuan SSA tersebut kepada masyarakat maupun kepada para pemilik kendaraan angkutan darat di kota Saumlaki.

“Merujuk pada SK Bupati tersebut maka FLLAJ barulah akan melakukan penindakan pada 3 bulan berikutnya. Hemat kami hingga saat ini, kesadaran masyarakat teristimewa pengguna jalan terhadap pemberlakuan SSA ini baru berkisar 75 sampai 80 persen. Mereka menggunakan waktu saat petugas tidak ada di jalan,” bebernya.

Selain itu, lanjut Natalis, pemberlakuan ini hanya terjadi siang hari karena pada malam hari SSA tersebut tidak dihiraukan oleh para pengguna jalan.

“Oleh karena itu, kami akan melakukan sweeping secara terus-menerus dalam waktu dekat apalagi jelang Lebaran, kita tetap akan tingkatkan,” cetusnya.

Dikatakannya, bahwa proses penertiban itu sudah dilakukan hari kemarin oleh FLLAJ dan ternyata banyak kendaraan yang akhirnya ditahan untuk diberikan sanksi karena lalai.

Sanksi yang akan diterapkan bagi para pengguna jalan yang lalai itu akan ditegakkan mulai dari sanksi ringan, sedang hingga berat.

Terkait rencana ini, Natalis pada kesempatan itu menghimbau masyarakat maupun para pengendara kendaraan bermotor, baik roda dua maupun roda empat, untuk menaati aturan yang telah ditetapkan.

Hal ini demi terciptanya keamanan serta kenyamanan berlalu lintas, serta dalam upaya mewujudkan masyarakat kota Saumlaki yang tertib dalam berlalu lintas.

(dp-18)