News Ticker

Bupati Malra : Ngurbloat Harus Jadi Objek Wisata Berkelas

Bupati Maluku Tenggara M. Thaher Hanubun melaunching Program Ngurbloat Smart Tourism bertempat di lokasi wisata Pasir Panjang, Rabu (16/9/2020).
Share it:
Bupati Malra M. Thaher Hanubun saat menandatangani perjanjian kerja sama bertempat di lokasi wisata Pasir Panjang, Rabu (16/9/2020)
Langgur, Dharapos.com - Bupati Maluku Tenggara M. Thaher Hanubun melaunching Program Ngurbloat Smart Tourism bertempat di lokasi wisata Pasir Panjang, Rabu (16/9/2020).

Di momen yang sama juga dilakukan penandatanganan perjanjian kerjasama antara Pemerintah Daerah Malra dengan Pemerintah Ohoi Ngilngof tentang pengelolaan lahan parkir tahun 2020.

Pantauan media ini, setibanya rombongan di lokasi wisata Pasir Panjang, kegiatan dimulai dengan laporan pejabat kepala ohoi. Kemudian dilanjutkan dengan sambutan Bupati, launching serta penandatanganan kerjasama.

Tak ketinggalan, Badan Pengelola Destinasi Wisata di Ohoi Ngilngof mendemonstrasikan aplikasi Smart Tourism kepada Bupati serta seluruh tamu undangan yang hadir pada giat dimaksud.

Pada kesempatan itu, Bupati mengajak semua tamu yang hadir untuk memanjatkan puji dan syukur, kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa, karena Ia selalu dan senantiasa menyertai dan merahmati dengan anugerah-Nya yang berlimpah.

“Saya berharap melalui kegiatan ini, kita mampu mengembangkan pariwisata Kabupaten Maluku Tenggara sebagai salah satu sektor yang mampu menggerakan roda perekonomian masyarakat di daerah ini,” harapnya.

Bupati mengaku telah melihat masa depan pariwisata Malra yang lebih baik.

“Di Ngurbloat Ohoi Ngilngof ini, saya optimis objek wisata yang memenuhi kaidah-kaidah pengelolaan yang profesional dan mandiri akan terwujud. Jujur saya katakan, bahwa saya bangga melihat anak-anak muda dengan optimisme yang tinggi, turut serta mendorong potensi yang dimiliki ohoinya untuk maju dan mampu bersaing dengan daerah lain di negeri ini. Ngurbloat harus menjadi objek wisata berkelas di Maluku,” cetusnya.

Lanjut Bupati, dalam era Revolusi Industri 4.0, kaum milenial Ohoi Ngilngof melihat hal ini sebagai peluang sekaligus potensi yang dapat dikelola untuk kepentingan wilayahnya maupun kepentingan daerah.

Ia meyakini, objek wisata Ngurbloat adalah yang pertama di Provinsi Maluku menerapkan Smart Torism dengan pemanfaatan teknologi informasi dalam pelayanan wisata berbasis website.

“Untuk itu, tidak salah kalau saya menyebutkan Ohoi Ngilngof sebagai wilayah yang selalu menciptakan sejarah di daerah kita tercinta ini,” lanjutnya.

Wisatawan, terlebih khusus wisatawan mancanegara membutuhkan kepastian berbagai informasi terkait dengan objek wisata yang dituju. Hal ini menyebabkan, Sistem Informasi Layanan Wisata Berbasis Website menjadi sangat penting di sektor pariwisata yang unggul.

Dengan menempatkan Website Ohoi Ngilngof sebagai sub domain dalam website resmi Kabupaten Malra, maka cita-cita untuk mewujudkan pelayanan sektor publik dalam satu genggaman akan dapat diwujudkan.

“Potensi pengguna smartphone yang begitu besar, serta keterjangkauan jaringan Internet yang luas, akan mendukung terwujudnya cita-cita ini,” sambungnya.

Pemda, kata Bupati, akan mendorong Ohoi Ngilngof dimasukan sebagai pilot project pengembangan Smart Vilage (Desa Pintar) di Kabupaten Malra yang diprakarsai Dinas Kominfo setempat.

Ia juga menyambut baik kerjasama Pemkab Malra yang diprakarsai Dinas Pendapatan dengan Pemerintah Ohoi Ngilngof guna mendorong pendapatan di sektor retribusi parkir pada objek wisata Ngurbloat.

“Ini adalah Kerjasama yang untuk pertama kalinya dilakukan objek wisata di Kabupaten Maluku Tenggara,” pujinya.

Hal ini juga merupakan bentuk komitmen objek wisata daerah dalam rangka mendorong akselerasi pembangunan di daerah ini.

“Untuk itu, saya selaku Bupati Maluku Tenggara menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih yang setinggi-tingginya kepada Pemerintah Ohoi Ngilngof yang telah berkontribusi nyata dalam pembangunan di daerah yang kita cintai. Saya berharap, langkah ini dapat dilanjutkan pada objek-objek wisata lainnya,” tandasnya.

Bupati berharap pula, pengelola objek wisata Ngurbloat dapat turut serta menghidupkan dan melestarikan nilai-nilai budaya, seni dan kearifan lokal yang dimiliki daerah ini dalam memperkaya suguhan objek wisata yang sudah dikenal di mancanegara ini.

“Karena berbicara soal pariwisata, maka kita berbicara soal 3 hal penting yakni Assesibilitas, Amenitas dan Atraksi. Tiga hal ini harus ditopang dengan Tourist Organization dan harus diperhatikan oleh seluruh kelompok kepentingan di sektor pariwisata,” pungkasnya.

Pejabat Ohoi Ngilngof Eugenius Ohoitimur, ST dalam laporannya menjelaskan bahwa dirinya telah ditunjuk Bupati sebagai pejabat Ohoi Ngilngof dan bersama rekan-rekan ASN dari ohoi yang sama telah membentuk Tim Pengelola Destinasi Wisata Ngurbloat.

“Untuk sementara pendapatan hasil destinasi wisata Ngurbloat disimpan pada kas ohoi dan akan diarahkan uang pajak tersebut kepada Pemerintah Kabupaten Maluku Tenggara,” sambungnya.

Eugenius juga melaporkan untuk pintu masuk ke tempat wisata telah dibangun dan akan dipasang alatnya segera sehingga bisa beroperasi dengan baik.

Terpantau kegiatan berjalan dengan baik dari awal sampai selesai.

Turut hadir, Staf Ahli Bupati, Asisten, dan pimpinan OPD serta masyarakat Ohoi Ngilngof

(dp-52)

Share it:

Daerah

Masukan Komentar Anda:

0 comments:

terima kasih telah memberikan komentar

Berita Pilihan Redaksi