News Ticker

Masyarakat Werwawan Keluhkan Terbengkalainya Proyek Air Bersih

Masyarakat desa Werwawan , Kecamatan Lakor, Kabupaten Maluku Barat Daya mengeluhkan pekerjaan pipanisasi air bersih yang hingga saat ini belum juga rampung alias terbengkalai.
Share it:
Ilustrasi pengerjaan bak penampungan air bersih
Tiakur, Dharapos.com
Masyarakat desa Werwawan, Kecamatan Lakor,  Kabupaten Maluku Barat Daya mengeluhkan pekerjaan pipanisasi air bersih yang hingga saat ini belum juga rampung alias terbengkalai.

Padahal pekerjaan tersebut didanai dengan anggaran sesuai kontrak sebesar Rp742.270. 000,- yang bersumber dari APBD setempat di tahun anggaran 2016.

“Pekerjaan pipanisasi air bersih ini dikerjakan dari tahun 2016 lalu tapi sampai saat ini belum juga rampung,” beber salah satu tokoh masyarakat Desa Werwawan yang  enggan namanya dikorankan kepada Dhara Pos di Tiakur, baru-baru ini.

Diuraikannya, fisik pekerjaan yang baru dikerjakan hanya sebatas pembuatan bak penampungan, namun itu pun belum juga tuntas pengerjaannya.

“Makanya kami selaku masyarakat menilai proyek tersebut gagal. Sementara pekerjaan lainnya seperti hidran umum  untuk pemasangan kran air juga belum selesai dikerjakan,” bebernya lagi.
Sementara menurut sumber, pihak perusahaan telah dua kali melakukan proses pencairan anggaran untuk pekerjaan dimaksud.

Sumber menambahkan pula, waktu pelaksanaan pekerjaan tersebut selama 90 hari hingga berakhir 30 Oktober 2016 dan pekerjaan pipanisasi air bersih itu sudah harus selesai.

Namun apa yang diharapkan masyarakat untuk bisa secepatnya dapat menikmati  air bersih  di Desa Werwawan terkendala terbengkalainya proyek dimaksud.

Bahkan, terlihat tak ada aktivitas pekerjaan di lokasi proyek.

“Atas fakta itu, kami masyarakat Werwawan meminta penyidik baik Kepolisian dan Kejaksaan untuk melakukan penyelidikan terhadap kerugian negara atas proyek dimaksud,” harapnya.

(dp-17)
Share it:

Daerah

Masukan Komentar Anda:

0 comments:

terima kasih telah memberikan komentar

Berita Pilihan Redaksi