News Ticker

GPM Klasis Tansel Gelar Pelatihan Bagi Penghuni Rutan Saumlaki

Bertolak dari pemahaman bersama sebagai pelayan gereja yang diutus demi melayani pekerjaan Tuhan ditengah-tengah dunia, maka perangkat pelayan Gereja Protestan Maluku (GPM) Klasis Tanimbar Selatan, Kabupaten Maluku Tenggara melakukan kegiatan pelayanan bagi warga binaan pada Rumah Tahanan (Rutan) Saumlaki, 28 – 30 Mei 2014.
Share it:
Saumlaki,
Bertolak dari pemahaman bersama sebagai pelayan gereja yang diutus demi melayani pekerjaan Tuhan ditengah-tengah dunia, maka perangkat pelayan Gereja Protestan Maluku (GPM) Klasis Tanimbar Selatan, Kabupaten Maluku Tenggara melakukan kegiatan pelayanan bagi warga binaan pada Rumah Tahanan (Rutan) Saumlaki, 28 – 30 Mei 2014.
Pelatihan Di Rutan Saumlaki, MTB

Hal tersebut sebagai bentuk pendampingan dan pembinaan karakter sekaligus menyiapkan warga dan anak binaan agar memiliki kemampuan praktis yang dapat dimiliki ketika kembali ke tengah-tengah masyarakat. Diantaranya, kegiatan ketrampilan membuat piring lidi, dan meubel meja dan kursi dari bahan bambu.
Selain itu kegiatan tersebut merupakan dasar dari keputusan pelaksanaan Sidang Jemaat ke XXXX di Jemaat Seira pada Maret lalu dengan nama program yakni pelayanan sosial terhadap kemiskinan dan kesejahteraan dengan dua kegiatan utama yakni  kegiatan pelatihan ketrampilan pada bulan Mei dan malam pujian pada bulan Desember 2014 pada Rutan Saumlaki.
Ketua Panitia Pelaksana dalam laporannya mengatakan dengan adanya pelatihan ini maka diharapkan orientasi berpikir pada warga binaan turut pula berimplikasi pada spiritual dan cara hidup mereka.
Kegiatan tersebut merupakan pula bentuk kegiatan pastoral gereja yang bertujuan meningkatkan kepedulian gereja terhadap persoalan sosial sekaligus terwujudnya hubungan gereja dan negara sebagai mitra dalam pembangunan masyarakat.

Pelatihan yang melibatkan 71 orang warga binaan ini, menghadirkan pembicara dari Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Maluku yang diwakili Kepala Bidang Industri, Ir. J. Syahilatua serta Ibu Santy, salah satu Pelatih Senior yang berasal dari wirausaha kerajinan tangan Marsela di Kabupaten Maluku Barat Daya.

Ketua MP Klasis GPM Tansel, Pdt. Max Thr.Syahuta,S.Th dalam arahannya yang dibacakan Pdt. Ny. M.M. Tomasoa/H, S.Th mengatakan pelatihan ketrampilan dimaksud membuktikan bahwa dimanapun manusia berada, pikiran dan kreatifitasnya tidak boleh terkumpul atau dibatasi oleh tembok apapun.

Proses dan hasil pelatihan merupakan bagian dari Missi Gereja Protestan Maluku untuk mengeksplorasi potensi warga binaan yang berlatar belakang majemuk yang tentunya bermakna positif bagi pengembangan kualitas kehidupan manusia.

Dirinya berharap kepada peserta untuk melaksanakan pelatihan dengan baik dengan demikian outputnya sangat bermaanfaat bagi peningkatan kualitas hidupnya sendiri dan keluarga serta Gereja dan Masyarakat usai menjalani proses di Rutan Saumlaki.

“Mungkin, kedengarannya sangat sederhana sekali. Tetapi sesungguhnya sangat bernilai karena di wilayah ini: alam tersedia kaya raya  dengan bahan-bahan tersebut sehingga memudahkan masyaraat untuk menumbuhkan daya cipta dan kreasinya demi pemenuhan kebutuhannya yang beragam pula dan pada waktunya akan menciptakan lapangan kerja baru bagi warga binaan pasca proses di Rutan Saumlaki,” ujarnya.

Pada kesempatan tersebut, Kepala Rutan Saumlaki, Andri Teken mengatakan sebelum kegiatan Pelatihan Wira Usaha Baru (WUB) dan Meubel Bambu serta anyaman piring Lidi digelar, warga binaan pada Rutan yang dipimpinnya telah melakukan berbagai usaha seperti memproduksi meja dan kursi dari jenis kayu kelas satu yang diperuntukan bagi sejumlah sekolah di Kota Saumlaki dan sekitarnya.

Bengkel kerja yang berlokasi di dalam Rutan tersebut juga telah menyediakan meubelier lain seperti piring kabinet dan meja setengah biro yang siap dipasarkan dengan harga yang terjangkau. Hal tersebut menurut Teken, telah dilakukan semenjak dirinya ditugaskan sebagai Kepala Rutan Saumlaki 2010 lalu.

Menyinggung soal perhatian Pemerintah Daerah Maluku Tenggara Barat, Teken mengakui jika Pemkab MTB melalui dinas teknis telah memberikan perhatiaanya melalui pemberian peralatan kerja seperti alat potong kayu, siku kayu, dan skap kayu, kendati sejumlah barang tersebut baru akan diserahkan dalam waktu dekat.

Sementara itu, Wabup MTB, P.P. Werembinan,SH dalam sambutannya, memberikan apresiasi dan dukungan positif bagi GPM Klasis Tansel. Dirinya sempat memuji GPM karena sangat cerdas dalam orientasi pelayanannya yakni tidak hanya melakukan pewartaan sabda Allah semata namun lebih nyata melakukan penyelamatan umat ditengah-tengah masyarakat melalui pemberdayaan kemampuan umat.

’’Dengan demikian umat bukan hanya mengalami kesejahteraan Rohaniah namun diimbangi dengan kesejahteraan secara material. Dengan demikian kita bisa melahirkan sebuah slogan: sejahtera di dunia dan sejahtera di akhirat’’ tandasnya.

Pemda MTB sangat mengapresiasi jenis kegiatan yang dilakukan GPM Klasis Tansel oleh karena sejalan dengan kebijakan Pemda terhadap pemberdayaan masyarakat termasuk peningkatan kreatifitas Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).

Kegiatan tersebut menurut Wabup, merupakan sebuah peningkatan nilai dan kepercayaan warga binaan pada Rutan  Saumlaki sebagai sebuah komunitas masyarakat yang tidak terlepas dari masyarakat MTB yang perlu mendapat perhatian dan perlakuan yang sama tanpa memandang status sosial.

Kepada penyelenggara, dirinya berpesan agar tetap terus berkarya bagi kualitas kehidupan masyarakat dan perlu meyakini bahwa Tuhan Yang maha Esa senantiasa memberkati setiap karya dan bakti yang dilakukan.

Selain itu para peserta diharapkan untuk terus mengikuti materi yang dilakukan agar menjadi bekal bagi kelangsungan hidup dimasa mendatang.

Emil Bembuain, salah satu warga binaan yang juga sebagai peserta pelatihan mengaku senang dengan adanya upaya Kepala Rutan Saumlaki dengan MP Klasis Tansel dan Disperindagkop Promal yang telah melakukan kegiatan tersebut.

Dirinya mengakui, jika kegiatan tersebut sangat bermanfaat dan sudah tentu akan berguna kelak bagi nya jika telah keluar dari balik jeruji besi.(mon)
Share it:

Daerah

Masukan Komentar Anda:

0 comments:

terima kasih telah memberikan komentar

Berita Pilihan Redaksi