News Ticker

Panwaslu MTB Gelar Sosialisasi Pengawasan Partisipatif

Panitia Pengawas Pemilihan Umum (Panwaslu) Kabupaten Maluku Tenggara Barat (MTB) menggelar sosialisasi pengawasan partisipatif bagi pemilih pemula, di hotel Pantai Indah Saumlaki, Selasa (21/11).
Share it:
  Indra M. Pormes (kiri), Thomas Wakanno dan  narasumber Mathias Alubwaman (kanan)
Saumlaki, Dharapos.com
Panitia Pengawas Pemilihan Umum (Panwaslu) Kabupaten Maluku Tenggara Barat (MTB) menggelar sosialisasi pengawasan partisipatif bagi pemilih pemula, di hotel Pantai Indah Saumlaki, Selasa (21/11).

Sosialisasi tersebut dalam rangka pengawasan Pemilu Anggota DPR, DPD, DPRD Provinsi, DPRD Kabupaten serta Pemilu Presiden dan Wakil Presiden tahun 2019.

Kegiatan tersebut dihadiri puluhan peserta dari perwakilan tokoh agama, masyarakat dan tokoh adat.

Kemudian, awak media cetak dan elektronik serta siswa/siswi dari SMA dan SMK se Kota Saumlaki.

“Kegiatan ini merupakan kegiatan lanjutan dari visi Bawaslu ke depan dalam rangka memastikan pengawasan rakyat, karena berdasarkan visi Bawaslu yakni bersama rakyat awasi Pemilu, bersama Bawaslu menegakan keadilan Pemilu,” terang Thomas Wakanno, Ketua Panwalu Kabupaten MTB.

Dia menyatakan bahwa kegiatan tersebut juga merupakan rangkaian dari gerakan moral Bawaslu,  dimana dalam waktu dekat akan dilanjutkan dengan sejumlah kegiatan yang bersifat ajakan bagi masyarakat untuk terlibat sebagai relawan untuk bersama Bawaslu mengawasi penyelenggaraan Pemilu.

“Kami menyadari bahwa tanpa partisipasi masyarakat dalam Pemilu maka keberhasilan Pemilu dalam mendapatkan hasil Pemilu yang Jurdil tidak akan tercapai. Hal ini karena banyak kekurangan yang dialami seperti terbatasnya tenaga dan sebagainya. Karena itu hal ini menjadi dasar pelaksanaan sosialisasi di hari ini,” lanjut Wakanno.

Dia menyatakan pula bahwa kegiatan sosialisasi tersebut akan dilaksanakan dalam waktu dekat secara menyeluruh di sembilan kecamatan lainya seperti di kecamatan Tanimbar Utara, Wuarlabobar, Yaru, Molu Maru, Nirunmas, Kormomolin, Wertambrian, Wermaktian dan kecamatan Selaru.

Selain di tingkat kecamatan, Panitia Pengawas Pemilu ditingkat Kecamatan (Panwascam) akan melakukan sosialisasi yang sama di tingkat desa dan kelurahan.

Para peserta dalam kegiatan itu dibekali dengan materi tentang “Pengawas Pemilu dan Peran 
Masyarakat dalam Pengawasan Partisipatif Pemilu Serentak 2019” oleh Mathias Alubwaman, Anggota Panwaslu Divisi SDM dan Organisasi.

Dalam materi itu, Mathias memaparkan potensi kerawanan dan fokus kampanye Pemilu dan berharap agar peserta memahami potensi masalah, focus pengawasan Pemilu, bentuk - bentuk pengawasan partisipatif serta peran masyarakat dalam Pemilu.

Sementara itu Ketua Panwas, Thomas Wakanno menyajikan materi tentang “Prosedur Penanganan Pelanggaran Pemilu”.

Diakuinya, tren pelanggaran Pemilu yang sering terjadi di MTB adalah terpola pada pemberian uang dan atau materi lainnya.

Masyarakat dari Pemilu ke Pemilu ini belum disadarkan, atau masih minimnya edukasi politik oleh elite politik maupun penyelenggara Pemilu.

“Untuk itu kami mau menumbuhkembangkan kesadaran berpolitik masyarakat untuk berpolitik yang taat asas, atau taat akan aturan,” sambungnya dalam sosialisasi itu.

Dia berharap ke depan nanti tren pelanggaran Pemilu ini semakin ditekan sehingga Pemilu benar-benar menghasilkan pemimpin yang lahir dari pilihan murni masyarakat.

(dp-18)
Share it:

Daerah

Masukan Komentar Anda:

0 comments:

terima kasih telah memberikan komentar

Berita Pilihan Redaksi