News Ticker

Pemkot Jayapura Gelar Apel Gabungan

Guna membasmi berbagai tindak kejahatan yang sering terjadi di kota Jayapura, maka pada Sabtu (21/3), Pemerintah kota Jayapura menggelar apel gabungan yang melibatkan Polres Jayapura kota, Kodim 1701 Jayapura, Pomdam XVII Cendrawasih dan Satuan Polisi Pamong Praja kota.
Share it:
Walikota - Kapolres Jayapura Kota
Jayapura, Dharapos.com
Guna membasmi berbagai tindak kejahatan yang sering terjadi di kota Jayapura, maka pada Sabtu (21/3), Pemerintah kota Jayapura menggelar apel gabungan yang melibatkan Polres Jayapura kota, Kodim 1701 Jayapura, Pomdam XVII Cendrawasih dan Satuan Polisi Pamong Praja kota.

Apel gabungan tersebut langsung dipimpin Walikota Jayapura dan dipusatkan di Taman Imbi,  Distrik Jayapura Utara, Provinsi Papua .

Dalam apel siaga kali ini, sasaran penertiban masih tetap seperti biasanya, yakni menertibkan para pemuda yang sementara mengonsumsi minum keras di jalan-jalan, lorong-lorong, tempat keramaian pasar.  Hal ini dinilai sangat meresahkan masyarakat kota yang beraktivitas di siang hari maupun di malam hari.

Selain itu juga, dilakukan penertiban pada kios-kios penjual miras tanpa izin resmi, serta melakukan razia terhadap pelaku pencurian kendaraan roda dua yang akhir-akhir ini menjadi salah satu kasus yang sangat menonjol di ibukota Provinsi.

Hadir pada apel gabungan tersebut, Walikota Jayapura, Dr. Benhur Tommi Mano, MM, Sekretaris kota, R. D. Siahaya, Ketua DPRD Kota, Dra. Lievelin L. Ansanay, MMP, Dandim 1701 Jayapura, Letkol Inf. A. Yoyok Pranowo, Kapolres kota, AKBP. Jerimias Rontini, Wakapolresta, Kasatpol PP kota, Asisten II Sekkot dan sejumlah pimpinan SKPD di lingkup Pemkot.

Walikota Jayapura dalam arahannya mengatakan, apel gabungan yang digelar tersebut adalah untuk memberantas semua kejahatan yang ada di kota Jayapura.

”Tidak ada beking-bekingan terhadap semua jenis kejahatan di kota ini, terutama minum keras yang selama ini menjadi pemicu terjadinya berbagai masalah kejahatan baik pemalakan yang dilakukan juga oleh orang yang tidak bertanggung jawab, pembunuhan, pencurian maupun kejahatan lainnya,” tegasnya.

Untuk itu, dirinya meminta kepada seluruh jajarannya untuk tidak bermain-main sehingga apel saat ini dan seterusnya akan nampak ada perubahan yang terjadi nanti.

Walikota menambahkan, penertiban terhadap orang mabuk di kota Jayapura akan terus dilakukan. Selain itu, juga penjualan miras tanpa izin resmi akan menjadi target pasukan gabungan selama beberapa hari ke depan.

“Karena disinyalir cukup banyak penjual miras tanpa izin di kota ini yang selama ini menjalankan aksinya,” tambah dia.

Walikota mengaku akan terus menggalang koordinasi dan kerja sama Polresta Jayapura dan Kodim1701 Jayapura untuk membersihkan penjual miras nakal di kota yang berjuluk kota beriman ini.

Peserta apel siaga
“Karena banyak masyarakat yang tidak tenang dan hidup tidak nyaman bahkan aktivitas tidak normal akibat adanya aksi para pemuda akibat pengaruh miras sehingga dengan mudah melakukan tindakan kriminal seperti jambret, memalak bahkan membunuh,” cetusnya.

Pihaknya, lanjut Walikota, sangat serius untuk membasmi pelaku kejahatan yang bercokol di kota ini karena semua ini demi menciptakan kota yang tertib, maju, modern sebagai ibu kota provinsi Papua.

Di kesempatan yang sama, Kapolresta Jayapura, AKBP. Jerimias Rontini juga mengingatkan sebagaimana dengan instruksi Walikota bahwa tidak boleh ada lagi yang bermain di belakang layar.

Terkait prioritas operasi kambtimas yang mulai dilakukan pada hari ini, apabila ada orang mabuk yang berhasil di ringkus langsung digiring ke Mapolresta dan akan dilakukan identifikasi oleh Reskrim Polresta Jayapura kota kemudian akan dilakukan pembinaan.

“Dan dari hasil identifikasi para pengguna miras maka akan di ekspos ke media,” imbuhnya.

(Harlet)
Share it:

PAPUA

Masukan Komentar Anda:

0 comments:

terima kasih telah memberikan komentar

Berita Pilihan Redaksi