News Ticker

Soal Sikapnya yang Berubah, Rumalutur Beberkan Alasannya

Saddam Rumalutur membeberkan alasan mengapa sampai ia memberikan klarifikasi terkait permasalahannya dengan oknum anggota DPRD Provinsi Maluku, Fauzan
Share it:

Saddam Rumalutur

Ambon, Dharapos.com
- Saddam Rumalutur membeberkan alasan mengapa sampai ia memberikan klarifikasi terkait permasalahannya dengan oknum anggota DPRD Provinsi Maluku, Fauzan Husni Alkatiri (FHA).

Hal itu tentu dengan berbagai pertimbangan, sebagaimana pernyataannya yang  disampaikan di Ambon, Rabu (9/2/2022).

Rumalutur mengakui sebelum klarifikasi disampaikan, sudah ada kesepakatan antara dirinya dengan FHA secara langsung maupun melalui perwakilan FHA.

Bahkan, pernyataan yang dibacakannya itu dibuat oleh perwakilan FHA.

"Sebelum berita klarifikasi saya secara pribadi dipublis di media, kami sudah sepakat lewat pertemuan antara saya dengan saudara FHA pada Senin tanggal 7 pukul 15.30 Wit, untuk masalah sisa hutang material di proyek ini akan diselesaikan secara bersama-sama. Pernyataan klarifikasi ini juga dibuat oleh perwakilan FHA," ungkapnya dalam rilis yang diberikan kepada media ini.

Rumalutur mengaku pernyataan klarifikasi ini dibacakan dihadapan perwakilan FHA, perwakilan para pekerja dan disaksikan oleh beberapa media dengan tujuan untuk memperbaiki nama baik dari saudara FHA sebagai anggota DPRD Provinsi Maluku.

Selanjutnya waktu yang diberikan oleh perwakilan para pekerja terkait sisa hutang material sebesar Rp37 juta, satu minggu terhitung sejak sebelum pernyataan ini di publish dengan tujuan untuk melihat apakah ada itikat baik dri FHA atau tidak guna menyelesaikan masalah tersebut. 

“Akan tetapi, faktanya setelah berita ini di publish, tidak ada kalimat kami secara bersama-sama akan menyelesaikan sisa hutang material sesuai batas waktu yang ditentukan oleh perwakilan pekerja,” bebernya.

Diakui Rumalutur, setelah membaca isi pernyataan yang di buat oleh perwakilan FHA ini, dirinya meminta untuk bertemu dengan saudara FHA.

“Saya didampingi oleh perwakilannya bersama-sama ke kediaman saudara FHA. Namun, kelihatan saudara FHA tidak mau bertemu dengan saya lagi setelah saya membaca pernyataan yang di buat oleh perwakilan saudara FHA ini," sambungnya.

Selain itu, Rumalutur juga menyampaikan bahwa para perwakilan FHA juga seakan-akan lepas tangan setelah berita ini di publish dengan dalih tanggung jawab mereka hanya sebatas itu saja. Selanjutnya, ia dan FHA sudah bicara.

Untuk itu Saddam menegaskan, jika FHA hanya mau cuci tangan lagi, maka ia siap menarik kata-katanya dan akan menempuh jalur hukum.

"Apabila yang bersangkutan hanya mau cuci tangan lagi, saya akan siapkan bukti-bukti menempuh jalur hukum," pungkasnya.

Diberitakan sebelumnya, Saddam Rumalutur telah mengurungkan niatnya untuk melaporkan oknum Anggota DPRD Provinsi Maluku dari Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Fauzan Husni Alkatiri (FHA).

"Terkait dengan pemberitaan sebelumnya bahwa saya akan mempolisikan Fauzan Alkatiri selaku anggota DPRD provinsi maluku tidak benar. Yang kedua, bahwa pekerjaan pembanguan talud di desa Letvuan kabupaten Malra adalah sebagai tanggung jawab saya sebagai kontraktor pelaksanaan dan telah diselesaikan," ucap Saddam di hadapan awak media dan kuasa hukum dari FHA di Ambon, pada Senin (7/2/2022).

VAL

Share it:

Daerah

Masukan Komentar Anda:

0 comments:

terima kasih telah memberikan komentar

Berita Pilihan Redaksi