Wakapolres MTB, Kompol Sebastian Melsasail memimpin tim Sosialisasi Perpres RI Nomor 87 Tahun 2016 tentang Satgas Saber Pungli dan UU Nomor 11 Tahun 1980 tentang tindakan suap |
Wakil Kepolisian Resort Maluku Tenggara Barat, Kompol Sebastian Melsasail memimpin tim sosialisasi Peraturan Presiden (Perpres) RI nomor 87 tahun 2016 tentang Satuan Tugas Sapu Bersih Pungutan Liar (Satgas Saber Pungli) dan Undang-Undang nomor 11 Tahun 1980 tentang tindakan suap.
Tim yang beranggotakan KBO ditambah 4 anggota Satuan Binmas Polres MTB tersebut melakukan sosialisasi kepada lebih dari 50 orang yang terdiri dari pimpinan dan staf Kantor Unit Penyelenggara Pelabuhan (KUPP) Saumlaki, pimpinan dan staf kantor Pelni Saumlaki, serta pimpinan dan seluruh Tenaga Kerja Bongkar Muat (TKBM) di Pelabuhan laut setempat, Jumat (9/3).
Dalam penyampaian materi Wakapolres memberi beberapa materi penekanan yakni meminta agar
Kepala KUPP Saumlaki bersama ASN Kementrian Perhubungan, serta pimpinan dan pegawai Pelni setempat untuk ikhlas dalam melayani sesuai kebutuhan masyarakat dengan tidak meminta imbalan jasa.
Suasana berlangsungnya kegiatan sosialisasi aturan tentang Saber Pungli |
Sebastian meminta agar seluruh peserta sosialisasi ikut berperan dalam memberantas pungli bersama-sama Satgas Saber Pungli.
Peserta juga diminta segera mengirim laporan melalui sms ke nomor 082199023561 dan 081343133444, bila mengetahui atau menemukan adanya pungli.
Sosialisasi yang sama menurut Wakapolres, telah dilakukan kepada awak media massa di kota Saumlaki yang diharapkan ikut menyosialisasikan tugas tim Saber kepada masyarakat.
Selain itu sosialisasi juga telah dilakukan kepada para siswa di sejumlah sekolah baik di Kecamatan Tanimbar Selatan, Selaru dan di Kecamatan Wertamrian.
Foto bersama seusai sosialisasi |
“Saya percaya bahwa dengan sosialisasi ini membuat petugas di lingkungan pelabuhan semakin berhati-hati sehingga tidak terjebak dengan persoalan pungli,” katanya.
Verra menyatakan, selama ini pihaknya telah memperketat pengawasan terhadap kerja-kerja stafnya di wilayah pelabuhan atas kerja samanya dengan Satuan Intelkam pada Polres MTB maupun Kodim 1507/Saumlaki.
“Saya pastikan bahwa tidak ada lagi petugas nakal, karena pengawasan yang saya lakukan dengan melibatkan para intel ini bukan hanya memantau kerja-kerja di kantor tetapi termasuk proses bongkar muat di kapal,” tandasnya.
(dp-18)
Masukan Komentar Anda:
0 comments:
terima kasih telah memberikan komentar