News Ticker

Rakor FORKOPIMDA Kabupaten/Kota Se-Maluku Bahas Kamtibmas

Biro Pemerintahan Sekretaris Daerah Maluku, Kamis (21/8) menggelar Rapat Koordinasi bersama Forum Komunikasi pimpinan Daerah (FORKOPIMDA) dalam rangka pengamanan terhadap gangguan keamanan dalam negeri khsususnya di Provinsi Maluku.
Share it:
Rakor FORKOPIMDA Se-Maluku
(foto Arche)
Ambon, 
Biro Pemerintahan Sekretaris Daerah Maluku, Kamis (21/8) menggelar Rapat Koordinasi bersama Forum Komunikasi pimpinan Daerah (FORKOPIMDA) dalam rangka pengamanan terhadap gangguan keamanan dalam negeri khsususnya di Provinsi Maluku.

Rakor yang berlangsung di lantai tujuh kantor Gubernur Maluku bertujuan untuk mendiskusikan, mengevaluasi serta mendudukan apa saja yang mesti dikerjakan untuk menjamin stabilitas keamanan dan ketentraman dalam negeri terutama dalam mendukung berbagai proses di pemerintahan yang semakin baik dan makin berkualitas.

Hadir dalam rapat tersebut, Direktur Dekon dan Kerjasama (DIRJEN. PUM) Kementrian Dalam Negeri RI,  Direktur Satpol. PP (DIRJEN PUM ) Kemendagri, Kabag Ops Polda Maluku, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah Provinsi maluku dan kabupaten/kota, pimpinan umat beragama, pimpinan SKPD di lingkup Pemprov Maluku.

Gubernur Maluku, Ir.said Assagaff dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan Asisten I, Angki Renyaan mengatakan dalam menghadapi putusan MK tentang Perselisihan Pemilu Presiden dan Wapres RI pada Kamis (21/8), sangat perlu untuk merekonstruksi dan merekayasa kondisi keamanan di Provinsi Maluku.

Gubernur optimis bahwa TNI/POLRI dan jajarannya telah mampu mengantisipasi perkembangan keamanan di Maluku serta isu ISIS serta gejolak-gejolak keamanan lain di Timur Tengah yang potensial mempengaruhi psikologis elemen masyarakat.

Dirinya juga berharap dengan kedatangan pejabat Kemendagri menjadi masukan penting berupa substansi penjelasan dari Pemerintah Pusat.

Pada kesempatan yang sama, Gubernur juga memberikan apresiasi kepada Kodam XVI Pattimura dan Polda Maluku serta jajaranya dalam menata stabilitas keamanan dan ketertiban umum.

“Spiritualisasi yang di bangun melalui rapat FORKOPIMDA akan mendapatkan legalisasi yang tepat dan sangat relevan dengan aplikasinya dan hasil dari rapat tersebut dapat membangun sinergitas antara elemen masyarakat di Provinsi Maluku,” tandasnya. (dp-25)
Share it:

Politik dan Pemerintahan

Masukan Komentar Anda:

0 comments:

terima kasih telah memberikan komentar

Berita Pilihan Redaksi