Pemkab Malra Gelar Pasar Murah, Ini Harapan Bupati

Bupati Maluku Tenggara M. Thaher Hanubun

Langgur, Dharapos.com - Pemerintah Kabupaten Maluku Tenggara (Malra) melalui Dinas Perindustrian Perdagangan dan Tenaga Kerja (Disperindagnaker) setempat menggelar pasar murah. 

Pembukaan giat bersama Perum Bulog Tual dalam rangka menyambut Idul Fitri ini mengambil lokasi di kantor Bupati setempat, Kamis (29/4/2021).

Pelepasan dua mobil berisi sembilan bahan pokok (sembako) oleh Asisten II Setda Malra Arifin Rahayaan menandai dibukanya pasar murah "mobile" yang akan berlangsung sejak 29 April hingga selesai.

"Saya berharap, pelaksanaan kegiatan ini dapat memberi manfaat sebesar-besarnya bagi masyarakat Maluku Tenggara, ditengah-tengah tekanan hidup yang semakin kompleks, sebagai akibat dari Pandemic Covid-19 yang melanda dunia, yang berdampak pada perekonomian bangsa dan negara," demikian disampaikan Bupati Malra M.Thaher Hanubun dalam sambutanya yang dibacakan Asisten II Arifin Rahayaan.

Lanjutnya, pasar murah sembako yang secara rutin dilaksanakan ini merupakan bentuk program kepedulian sekaligus kewajiban Pemerintah daerah kepada masyarakat, guna membantu mengurangi beban hidup masyarakat, lebih khusus menjelang perayaan hari besar keagamaan.

"Untuk itu, Pemda telah berkomitmen untuk selalu hadir dalam berbagai persoalan yang dialami masyarakat, khususnya guna menjawab kebutuhan masyarakat," cetusnya.

Mengingat harga barang khususnya sembako semakin tinggi menyusul tingginya permintaan.

Giat pasar murah ini, lanjut Bupati, mengutamakan masyarakat yang benar-benar membutuhkan uluran tangan guna mengurangi beban hidupnya pada ohoi-ohoi yang penduduknya mayoritas beragama Islam.

"Saya berharap, kiranya masyarakat dapat memanfaatkan pasar murah ini dengan sebaik-baiknya," harapnya.

Bupati juga berharap, kiranya saudara-saudara Umat Kristiani dapat memberikan akses seluas-luasnya kepada saudaranya umat Islam dalam memanfaatkan pasar murah sembako yang diselenggarakan ini.

"Benar, bahwa Kenaikan harga barang turut dirasakan oleh seluruh masyarakat, tidak hanya Umat Islam tetapi juga Umat Kristen dan umat beragama lainnya. Namun saya berharap pengertian baik agar giat yang diselenggarakan ini dapat berjalan dengan baik dan lancar," harapnya lagi.

Giat pasar murah ini, diharapkan juga dapat menyeimbangkan kondisi pasar, sehingga mampu menekan harga sembako semaksimal mungkin.

Bupati  pada kesempatan itu juga, menyampaikan apresiasi kepada pihak – pihak yang telah turut serta membantu terselenggaranya pasar murah ini.

Termasuk, mengajak pengusaha- pengusaha yang selama ini telah mengambil manfaat besar dari masyarakat, agar sekiranya dapat membantu mengurangi beban masyarakat lewat karya-karya sosial khususnya lewat pasar-pasar murah menjelang hari-hari besar keagamaan.

Kepada Jajaran Dinas Perindag, Bupati berpesan agar segera berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait, guna melakukan inspeksi agar jangan sampai terjadi penimbunan sembako yang dapat memicu melonjaknya harga barang dipasar. 

Ia juga medorong dilakukan pengecekan barang-barang kadaluarsa dipasaran maupun toko-toko yang diperdagangkan untuk masyarakat.

"Apabila ada pengusaha nakal yang melakukan hal ini, maka saya perintahkan agar Izin Usahanya segera dicabut. Kita harus berpihak pada masyarakat, bukan kepada pengusaha," tukasnya.

Pasar murah sembako ini serentak dilaksanakan di 8 Kecamatan, yaitu Kecamatan Kei Kecil, Kei Kecil Timur, Kei Kecil Timur Selatan, Hoat Soarbay, Kei Besar, Kei Besar Selatan, Kei Besar Selatan Barat dan Kei Besar Utara Barat.

Dijadwalkan berlangsung 29 April – 8 Mei 2021.

(dp-52)