Dirut RSUP Leimena dr. Celestinus E. Munthe (kiri) saat memberikan keterangan pers |
"Tanggal 26 Mei nanti rumah sakit mulai beroperasi," kata Dirut RSUP Leimena dr. Celestinus E. Munthe kepada pers di kantor Gubernur Maluku, Rabu (20/5/2020).
Untuk tenaga medisnya, akan diambil separuh dari RS swasta dan Pemerintah yang ada di Kota Ambon serta dari RS TNI dan Polri.
Menurut Munthe, para tenaga medis yang bekerja di RSUP Leimena ini berjumlah 120 orang yang dibagi dalam empat tim dengan setiap timnya berjumlah 30 orang.
"Mereka selama dua minggu melakukan pelayanan, setelah itu dua minggu menjalani karantina," tandasnya.
Di tempat yang sama, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Maluku dr. Meyke Pontoh menyampaikan RSUP Leimena telah menetapkan standar kesehatan. Hal ini dimaksudkan agar RS tetap steril.
"Tenaga kesehatannya sebelum bertugas akan dilakukan Rapid Test guna mencegah penularan Covid-19 juga untuk memberikan pelayanan kesehatan yang maksimal," tukasnya.
RSUP Leimena memiliki 200 tempat tidur dan untuk pelayanan khusus/berat tersedia 21 tempat tidur dengan ventilator.
(dp-19)
Masukan Komentar Anda:
0 comments:
terima kasih telah memberikan komentar