Kongres Nasional PMKRI XXXI dan MPA XXX Resmi Dibuka

Menpora RI Zainudin Amali (tengah) membuka secara resmi kegiatan yang berlangsung di gedung serbaguna Xaverius Ambon, Kamis (6/2/2020) didampingi Wagub Maluku Barnabas Orno (kanan) dan Ketua PMKRI periode 2018- 2020, Juventus Prima Kago (kiri)

Ambon, Dharapos.com – Kongres Nasional Perhimpunan Mahasiswa Katholik Republik Indonesia (PMKRI) XXXI dan MPA XXX Tahun 2020 resmi dibuka.

Menteri Pemuda dan Olahraga RI Zainudin Amali membuka secara resmi kegiatan yang berlangsung di gedung serbaguna Xaverius Ambon, Kamis (6/2/2020).

Menteri dalam sambutannya menyampaikan lewat kegiatan ini PMKRI diharapkan dapat memperkuat komitmen kebangsaan di tengah berbagai masalah yang di hadapi bangsa Indonesia.

Sebagai organisasi mahasiswa yang telah lama berdiri , PMKRI harus menjadi contoh bagi yang lain.

"Soliditas organisasi harus dijaga, jangan setelah kongres ini ada kongres yang lain," pintanya.
Sementara itu, Uskup Diosis Amboina Mgr. P. C. Mandagi dalam sambutannya menekankan kader PMKRI harus bisa menjadi duta perdamaian.

"Untuk menyelesaikan masalah harus dengan dialog bukan kekerasan. Harus menjadi jembatan persaudaraan. Oleh karena itu, Kasih Kristus harus menjadi pedoman sopan dan santun dalam hidup,” tekannya.

Sebagai calon pemimpin di masa depan, Uskup Mandagi mengajak kader PMKRI untuk tidak melakukan tindakan yang berlawanan dengan hukum, seperti korupsi.

"Hiduplah dengan beradab bukan biadab," tegasnya.

Uskup Mandagi pada kesempatan itu juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada Pemerintah Provinsi Maluku dan Pemerintah Kota Ambon yang telah mendukung pelaksanaan kegiatan ini.

Masih di tempat yang sama, Wakil Gubernur Maluku Barnabas Orno menyampaikan apresiasinya atas terselenggaranya kongres ini.

“Kongres ini dapat meningkatkan komitmen kebangsaan kita serta soliditas kader PMKRI,” cetusnya.

Berkaitan dengan isu yang diangkat pada kongres PMKRI kali ini agar RUU kepulauan menjadi UU, harus segera direalisasikan.

"Isu tentang RUU kepulauan harus menjadi UU. Kami sangat mendukung, karena itu merupakan kebutuhan mendesak," tegasnya.

Ketua PMKRI periode 2018- 2020, Juventus Prima Kago menambahkn sebagai generasi muda yang merupakan tulang punggung negara harus berkomitmen menjaga ketahanan bangsa.

"Lewat kongres ini dapat didiskusikan apa saja yang penting guna memajukan bangsa dan Negara," ucapnya.

Dengan potensi sumber daya alam yang melimpah di kawasan timur Indonesia, pembangunan yang selama ini berjalan dampaknya  harus dirasakan masyarakat secara menyeluruh.

"Maluku memiliki SDA yang melimpah untuk itu RUU kepulauan harus disahkan menjadi UU," tukasnya.

Kongres Nasional PMKRI XXXI dan MPA XXX Tahun 2020 berlangsung 5 – 11 Februari 2020.

(dp-19)