Kapolsek Tansel Pamit dari Personil dan Bhayangkari Polsek

Kapolsek Tansel IPTU. Richardus Apalu Bana, S.Sos, SH, MH saat memimpin apel terakhir, Kamis (20/2/2020) 

Saumlaki, Darapos.com - Kepala Kepolisian Sektor Tanimbar Selatan (Kapolsek Tansel), IPTU. Richardus Apalu Bana, S.Sos, SH, MH kini telah dimutasi menempati jabatan baru sebagai Kasat Binmas Polres MTB menggantikan Kompol. Simon Manisilety.

Sebelum mengikuti serah-terima dengan Kapolsek baru yang dijadwalkan berlangsung di lapangan Polres MTB, Jumat (21/2/2020), ia berpamitan dengan segenap jajaran Polsek Tansel dan Bhayangkari Polsek.

Kegiatan ini berlangsung di lapangan Mapolsek Tansel, Kamis (20/2/2020).

Dalam kegiatan apel pagi terakhir selama jabatannya sebagai Kapolsek di Polsek Tansel ini, Apalu Bana menitipkan beberapa pesan kepada seluruh personil agar tetap menjaga kekompakan, kesolidan, dan etika saling menghargai dalam hirarki sesama personil.

 Selain dalam apel pagi, Apalu Bana dan istrinya juga berpamitan kepada segenap keluarga besar di kantor Bhayangkari Tansel, sore harinya.

Dalam kapasitas sebagai pembina Bhayangkari, Apalu Bana bersama isterinya yang adalah ketua Bhayangkari ranting Tansel menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh anggotanya.

Kapolsek Tansel saat menerima pengalungan syal tenun Tanimbar  

"Kami mengucapkan terima kasih kepada Bhayangkari ranting Tansel yang selama kurang lebih delapan bulan menjabat sebagai Kapolsek, Bhayangkari ranting Tansel telah mendukung tugas suami sebagai anggota serta mampu mendukung kebijakan dan kegiatan yang di laksanakan Polsek Tansel," ucapnya.

Apalu Bana berpesan agar Bhayangkari ranting Tansel tetap saling menjaga kekompakan dan kesolidan yang sudah terbina selama ini dan etika saling menghargai antar sesama anggota bukan saja pada suami selaku anggota Polri.

Mewakili seluruh anggota, Wakil Ketua Bhayangkari ranting Tansel  Ny. Ivon Everardus  Fasse mengucapkan terima kasih yang sebesar - besarnya kepada Apalu Bana dan istrinya yang sudah membimbing dan memimpin Bhayangkari ranting Tansel selama delapan bulan ini.

Acara diakhiri dengan pengalungan syal tenun Tanimbar dan pemberian cindera mata kepada Apalu Bana dan Istrinya.

(dp-18)