Proses penyerahan spesimen suspect Corona atas nama BN oleh petugas khusus Dinkes Provinsi Maluku kepada pihak Puslitbangkes Kemenkes RI di Jakarta |
Saumlaki,Dharapos.com -
Pemerintah Daerah Kabupaten Kepulauan Tanimbar, Provinsi Maluku,
akhirnya mengumumkan hasil penelitian terhadap spesimen suspect Corona yang
dikirim ke Puslitbangkes Kemenkes RI di Jakarta Sabtu (15/2/2020) kemarin.
Kepala Dinas Kesehatan setempat, dr. Edwin Tomasoa
menjelaskan, tim dokter yang meneliti spesimen suspect Corona ini telah
mengirim hasil laboratorium kepada Dinas Kesehatan Provinsi Maluku dan
diteruskan kepada pihaknya melalui pesan WhatsApp, Senin (17/2/2020) pagi.
"Hasil pemeriksaan Covid-19 per tanggal 16 Februari
2020 atas nama BN (19) adalah Negatif Covid-19. Atau bisa ditegaskan bahwa BN
tidak terinfeksi virus Corona," tegasnya melalui sambungan teleponnya,
Senin (17/2/2020).
Kendati hasil tertulisnya belum diterima Pemkab Kepulauan
Tanimbar, namun pihaknya telah memastikan untuk mencabut status karantina rumah
BN dan ruang BN yang diisolasi semenjak 12 Februari 2020 lalu.
"Esok kita akan pulangkan BN karena kita sudah
mendapatkan hasil laboratorium. Selain itu, BN juga tidak mengeluh tentang
hal-hal spesifik lagi. Nanti kita akan kasih obat untuk diminum oleh BN di
rumah," sambungnya.
Tomasoa mengimbau kepada masyarakat untuk tetap waspada,
namun tidak perlu terlalu takut yang berlebihan.
"Kita bersyukur karena hasilnya negatif, tetapi banyak
hal yang kita pelajari dari kejadian ini. Kita berharap, dengan kondisi ini,
kita lebih siap lagi," tambahnya.
Diberitakan sebelumnya, BN, mahasiswa hubungan internasional
asal desa Sifnana, kecamatan Tanimbar Selatan, Kabupaten Kepulauan Tanimbar,
provinsi Maluku ini diduga terinfeksi virus corona karena mengeluh demam, sendi
tulang belakang dan sesak napas setelah kembali dari Malaysia pada 7 Februari
2020.
Tim medis dan Dinas Kesehatan Kepulauan Tanimbar langsung
mengecek kondisi korban di rumahnya. Setelah itu, korban dibawa ke RSUD
Magretti untuk diobservasi selama 14 hari. Selain ruangan tempat BN
dikarantina, rumah BN pun dikarantina hingga ada hasil akhir.
(dp-18)
Masukan Komentar Anda:
0 comments:
terima kasih telah memberikan komentar