Saumlaki, Dharapos.com - Bupati Kepulauan Tanimbar, Petrus
Fatlolon didampingi Ketua TP PKK Kabupaten Kepulauan Tanimbar (KKT), ibu Jois
M.Penturi Fatlolon, melakukan penanaman perdana cabai varietas dewata di lahan
milik kelompok Tani Katutuan desa Kabiarat, kecamatan Tanimbar Selatan, Jumat
(6/9).
Kepala Dinas Pertanian KKT, Reinhard Matatula dalam
laporannya menyampaikan bahwa tanaman cabai ini akan ditanam di sepuluh
kecamatan dengan total lahan 20 ha. Jenis tanaman ini akan menggunakan pupuk
organik.
Bantuan benih serta pupuk diperoleh dari dana Tugas
Pembantuan (TP) Satker Dinas Pertanian Provinsi Maluku untuk tujuh belas kelompok
tani di KKT.
Dijelaskan pula bahwa sistem penanaman akan diatur luasannya
secara bergilir untuk mengatur produksi cabai sehingga kebutuhan
masyarakat dapat terpenuhi setiap saat
dan juga mencegah terjadinya penumpukan di pasar.
Bupati Petrus Fatlolon dalam sambutannya mengapreseasi para
petani di kepulauan Tanimbar yang telah bekerja keras membantu Pemerintah Daerah untuk memenuhi
kebutuhan pangan masyarakat, terlebih khusus bagi kelompok Tani Katutuan dibawah
pimpinan Boy Luturmele.
Kelompok ini dipuji oleh Bupati karena memiliki lahan seluas
dua hektar yang ditanami dengan berbagai jenis sayuran. Bupati juga
mengapreseasi Dinas Pertanian KKT yang telah bekerja keras melakukan
pendampingan kepada para kelompok tani.
“Pemerintah Daerah tidak menutup mata terhadap kerja-kerja
keras yang telah dilakukan dalam rangka memenuhi kebutuhan pasar. Kedepan kita
akan memberikan perhatian lebih kepada para kelompok tani khususnya bagi
kelompok yang telah menunjukan bukti nyata” janjinya.
Bupati juga berharap agar Dinas Pertanian bisa menggerakan
kelompok-kelompok tani yang baru dengan meniru kelompok-kelompok tani yang
sudah berhasil agar daerah ini akan maju melalui sektor pertanian, karena
selain memenuhi kebutuhan pasar, hasil pertanian ini juga dapat mendorong
peningkatan kesejahteraan keluarga para petani.
Bupati mengingatkan bahwa saat Blok Masela beroperasi di
daerah ini tentunya kebutuhan sayur mayur akan meningkat tajam. Oleh karena itu
peluang di bidang pertanian ini sangat besar dan menjanjikan bagi para kelompok
tani.
Dia juga berharap agar lahan milik kelompok tani Katutuan
ini dapat dikembangkan menjadi agrowisata, apalagi letaknya yang tidak jauh
dari jalan utama menuju kota Saumlaki dan sudah mulai menggunakan sentuhan
teknologi untuk pengelolaan lahan dan
pemeliharaan tanaman.
Setelah sambutan dilanjutkan dengan penyerahan bantuan
saprodi kepada para kelompok tani secara simbolis dan dilanjutkan dengan
penanaman bibit cabai pada lahan yang telah disediakan.
(DP - 47)
Masukan Komentar Anda:
0 comments:
terima kasih telah memberikan komentar