Logo Net 1 Indonesia |
Pengelola perusahaan tersebut mengaku jika layanan internet yang dimilikinya sangat cocok dengan geografis Maluku yang memilki banyak pulau, bukit dan gunung.
"Untuk itu, direncanakan perjanjian kerja sama akan dilakukan pada akhir bulan ini, karena Pemerintah daerah masih melakukan perhitungannya," ungkap Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Provnsi Maluku, Frona Koedoeboen kepada awak media di kantor Gubernur setempat, Jumat (9/8/2019).
Selain itu, rencana kerja sama di bidang layanan ini mengingat frekuensi IT juga merupakan bagian dari antisipasi yang dilakukan Pemda jika bantuan Pemerintah berupa pembangunan base transceiver station (BTS) oleh Bidang Telekomunikasi dan Informasi (Bakti) Kementerian Kominfo berakhir.
"Dalam perjanjian itu, masa bantuan hanya dua kali lima tahun dan ada yang sudah masuk lima tahun kedua," sambungnya.
Untuk itu, Pemda sudah harus memikirkan masa bantuannya jangan sampai habis.
"Apalagi masyarakat sudah terbiasa menggunakan IT sehingga bisa menjadi masalah kalau tidak segera diantisipasi," cetus Frona.
Pihaknya mengharapkan dengan frekuensi Net 1 ini nantinya seluruh kawasan di Maluku dapat terlayani jaringan komunikasi dan internet.
"Dalam arti dengan pembiayaan minimal karena kalau ini lebih luas dan efisien," tukasnya.
(dp-19)
Masukan Komentar Anda:
0 comments:
terima kasih telah memberikan komentar