Kemensos Bantu 30 Rumah Bagi Warga Desa Jelia

Pempus melalui Kemensos RI menyalurkan bantuan 30 unit rumah di Desa Jelia, Kabupaten Kepulauan Aru

Dobo, Dharapos.com - Pemerintah Pusat (Pempus) melalui Kementrian Sosial (Kemensos) RI menyalurkan bantuan berupa 30 unit rumah bagi masyarakat di Desa Jelia, Kabupaten Kepulauan Aru.

Realisasi bantuan perumahan ini merupakan hasil koordinasi Dinas Sosial setempat dalam hal ini, Lukman Nomay, S.Sos selaku pimpinan instansi tersebut dengan pihak Kemensos.

Ditemui Dhara Pos di kediamannya, Lukman dalam pernyataannya membenarkan adanya bantuan 30 unit rumah rakyat oleh Kemensos untuk Desa Jelia. 

Keberhasilan ini, terang dia, berkat terbangunnya relasi antara Pemerintah daerah dan pusat di Jakarta. 

"Suatu daerah itu akan maju bilamana ada relasi antara Pemerintahan daerah dan pusat. Relasi ini terbangun awalnya karena ada dalam perencanaan program jangka panjang," terang Lukman.

Menurutnya, modal untuk menembus pusat adalah harus berani dan jujur mengatakan kekurangan dan kebutuhan di daerah. 

Maka, Pempus pasti akan merespon niat baik daerah lewat proposal yang dimasukan. 

"Karena Nawacita Presiden Joko Widodo adalah membangun dari pinggiran dan itu sudah menjadi prioritas utama, tinggal bagaimana daerah bisa menjumput itu," cetus Lukman. 

Terpisah, menyikapi upaya sungguh Dinsos Kepulauan Aru untuk memaksimalkan pembangunan di Desa Jelia, mantan Ketua Permaru Steven Irmuply/Galanjijinai yang juga salah satu aktifis terbaik Aru Selatan langsung mengapresiasinya .

"Kami mengapresiasi atas apa yang selama ini telah diperjuangkan oleh Dinas Sosial Aru bagi kepentingan pembangunan di daerah ini khususnya pemenuhan kebutuhan masyarakat," ucapnya.

Pria yang akrab disapa Epen ini mengakui pula, bukan hanya bantuan pembangunan rumah di Desa Jelia, namun masih banyak lagi perjuangan putra terbaik Aru Selatan yang saat ini menjabat Kadis Sosial melalui lobi-lobinya ke Pempus demi mendatangkan bantuan kepada masarakat di Aru yang dinilai masih tergolong hidup di bawa garis kemiskinan. 

"Sebagai aktivis, saya pribadi sangat salut kepada beliau. Dan harapan saya semoga apa yang telah dibuktikan lewat kinerja membangun relasi dengan Pemerintah pusat bisa menjadi contoh bagi dinas- dinas yang lain," imbuhnya. 

Tegas Epen, membangun relasi dengan Pempus itu sangat tepat karena akan membawa dampak positif dalam pembangunan di daerah. 

"Daerah tidak bisa berharap APBD saja tetapi juga APBN karena akan sangat membantu dan mendorong peningkatan pembangunan sebagaimana yang telah dibuktikan Kepala Dinas Sosial  Aru," tegasnya.

(dp-31)