Elat,
Untuk mendukung kelancaran komunikasi bagi masyarakat di Maluku Tenggara khususnya di desa Ohoiel, pihak Telkomsel telah membangun Tower Pemancar Telkomsel.
Dan peresmiannya telah dilakukan oleh Bupati Maluku Tenggara Ir Andre Rentanubun dan Wakil Bupati Drs Yunus Serang saat melakukan kunjungan kerja ke desa Ohoiel, Kecamatan Kei Besar Tengah, belum lama ini.
Pantauan media ini di lokasi kunjungan, Bupati dan Wabup bersama seluruh rombongan SKPD tiba di Ohoiel pada pukul 14.15 wit didampingi Camat Kei Besar Tengah, Drs Carles Rahakbauw.
Setelah tiba, Bupati langsung meresmikan Tower Pemancar Telkomsel di desa tersebut. disaksikan lebih kurang limaratusan warga masyarakat Ohoiel.
Menurut pejabat desa Ohoiel, Yohanes Balubun, seluruh Kecamatan Kei Besar setelah dijadikan kabupaten Maluku tenggara, tidak pernah serius diperhatikan oleh pemerintah daerah.
“Namun, sejak 2008 – 2013 saat tampuk pimpinan tertinggi di Kabupaten Malra ada dalam kepemimpinan keduanya, pemerintahan secara menyeluruh di Kabupaten Malra tambah maju,” ungkapnya kepada Dhara Pos disela-sela kunjungan tersebut.
Dicontohkannya, sudah banyak proyek pembangunan yang dikerjakan dan sudah selesai diantaranya, beberapa talut pengaman laut, pelebaran jalan dan penambahan jalan baik di Kei Kecil dan Kei Besar. Demikian pula dengan hubungan komunikasi yang sudah bisa menggunakan Hp, karena yang selama ini hubungan komunikasi Kei besar cuma hubungan laut seperti motor laut.
“Intinya pada periode 2008-2013 Kabupaten Malra telah mengalami kemajuan yang berarti,” tandas Balubun.
Olehnya itu, maka di himbau kepada seluruh masyarakat di Kabupaten Malra agar pada periode 2013-2018 tetap satu hati dan satu persaudaraan dan bergandeng tangan untuk membangun Malra.
“Karena arti nama Andre yakni Anak Negeri Dambaan Rakyat Evav, dan juga arti dari nama Yunus yakni Yut Nuhu Roa Ni Sisikat. Maka, keduanya layak untuk dipercayakan membangun tanah ini,” tandas Johanis Balubun.(obm)
 |
| Tower Telkomsel |
Dan peresmiannya telah dilakukan oleh Bupati Maluku Tenggara Ir Andre Rentanubun dan Wakil Bupati Drs Yunus Serang saat melakukan kunjungan kerja ke desa Ohoiel, Kecamatan Kei Besar Tengah, belum lama ini.
Pantauan media ini di lokasi kunjungan, Bupati dan Wabup bersama seluruh rombongan SKPD tiba di Ohoiel pada pukul 14.15 wit didampingi Camat Kei Besar Tengah, Drs Carles Rahakbauw.
Setelah tiba, Bupati langsung meresmikan Tower Pemancar Telkomsel di desa tersebut. disaksikan lebih kurang limaratusan warga masyarakat Ohoiel.
Menurut pejabat desa Ohoiel, Yohanes Balubun, seluruh Kecamatan Kei Besar setelah dijadikan kabupaten Maluku tenggara, tidak pernah serius diperhatikan oleh pemerintah daerah.
“Namun, sejak 2008 – 2013 saat tampuk pimpinan tertinggi di Kabupaten Malra ada dalam kepemimpinan keduanya, pemerintahan secara menyeluruh di Kabupaten Malra tambah maju,” ungkapnya kepada Dhara Pos disela-sela kunjungan tersebut.
Dicontohkannya, sudah banyak proyek pembangunan yang dikerjakan dan sudah selesai diantaranya, beberapa talut pengaman laut, pelebaran jalan dan penambahan jalan baik di Kei Kecil dan Kei Besar. Demikian pula dengan hubungan komunikasi yang sudah bisa menggunakan Hp, karena yang selama ini hubungan komunikasi Kei besar cuma hubungan laut seperti motor laut.
“Intinya pada periode 2008-2013 Kabupaten Malra telah mengalami kemajuan yang berarti,” tandas Balubun.
Olehnya itu, maka di himbau kepada seluruh masyarakat di Kabupaten Malra agar pada periode 2013-2018 tetap satu hati dan satu persaudaraan dan bergandeng tangan untuk membangun Malra.
“Karena arti nama Andre yakni Anak Negeri Dambaan Rakyat Evav, dan juga arti dari nama Yunus yakni Yut Nuhu Roa Ni Sisikat. Maka, keduanya layak untuk dipercayakan membangun tanah ini,” tandas Johanis Balubun.(obm)
Selamat pagi! Saya mohon kepada pa Camat dan pa kepala Desa Ohoiel agar memperbaiki TELKOMSEL. Karena selama ini di dalam kampung susah untuk telpon begitu juga sebaliknya, ketika saya beraktifitas di tempat yang jaupun saya telpo, tetapi keluarga saya tidak bisa terima. Untuk menelpon mereka harus ke Elat untuk mendapat sinyal. Ini tidak adil. Uang untuk bantuan kampung itu ada. Terus di mana itu uang? Kenapa tidak memperbaiki mesin TELKOMSEL
BalasHapus