Relawan Beta Cak Imin Kota Ambon Deklarasikan MI Cawapres 2019

Deklarasikan MI sebagai Cawapres 2019 di Pattimura, Ambon

Ambon, Dharapos.com
Dinamika politik nasional mulai bergelora jelang kontestasi Pemilihan Presiden pada 2019 mendatang.

Sejumlah nama tokoh pun bermunculan baik sebagai Calon Presiden maupun Calon Wakil Presiden (Cawapres).

Salah satunya Dr. H. Abdul Muhaimin Iskandar (MI) atau akrab disapa Cak Imin.

Dukungan dari berbagai daerah merupakan inisiatif mandiri dari para pihak yang merasa terpangil dan menaruh simpati pada tokoh muda tersebut sebagaimana yang juga dilakukan di Ambon , Rabu (13/12).

Relawan Beta Cak Imin berjumlah 100 orang muda-mudi dari kalangan mahasiswa dan pemuda setempat  mendeklarasikan MI sebagai Cawapres 2019 dengan mengambil lokasi di Pattimura Park Ambon tepat di depan Monumen Pahlawan Pattimura.

Sebagaimana rilis yang diterima media ini,Kamis (14/12), Zulfan Renirfuryaan, Koordinator Relawan Beta Cak Imin menyatakan pendeklarasian MI sebagai Cawapres 2019 adalah wujud dari sebuah upaya regenerasi kepemimpinan Nasional.

Dan melalui peran anak muda harus di wujudkan sebagaimana semangat Pattimura-pattimura Muda yang terus di gelorakan bagi pembangunan bangsa dan negara.

“Cak Imin adalah tokoh muda yang punya integritas dan punya visi kepemimpinan. Bila kita cermat dalam melihat dinamika kehidupan berbangsa dan bernegara maka sosok beliau adalah pilihan tepat untuk masa depan Indonesia,” cetus Zulfan.

Pria kelahiran Jombang, Jawa Timur 24 Sepetember 1966 ini, sudah dikenal aktif di Persatuan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) sejak kuliah di UGM hingga menjadi Ketua PB PMII pada 1994-1997.

Ketika berusia 33 tahun terpilih menjadi Wakil Ketua DPR RI 1999-2004 dan 2004-2009, termasuk
pimpinan termuda di DPR.

Pada masa pemerintahan SBY dipercaya Menjabat Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi (2009-2014). Cak Imin menjabat Ketua Umum PKB sejak 2008 hingga sekarang.

“Perjalanan politik Cak Imin dirintis dari bawah dan penuh kerja keras. Ia memulai dengan menjadi aktivis, pengurus partai, anggota Dewan, hingga menduduki posisi Menteri. Sehingga beliau adalah inspirasi sekaligus panutan,” tandas Zulfan.

Lebih lanjut dijelaskannya, bahwa jalan politik Cak Imin adalah politik kebangsaan dimana selaku seorang santri maka ada tugas kebangsaan yang harus dituntaskan.

Yaitu menabur keselamatan bagi sekalian umat (Rahmatan Lil Alamin) dengan memberi rasa aman pada yang lemah dan tertindas sekaligus menjaga kebinekaan dan membela kesatuan.

“Beta Cak Imin bersifat terbuka, siapa saja yang berwawasan kebangsaan boleh bergabung. Jadi kita sudah mulai menggalang dukungan dan membentuk simpul di desa-desa dengan menggandeng karang taruna dan para kelompok muda. Karena kita fokus pada segmen kepemudaan,” sambung Zulfan.

Butir Deklarasi Relawan Beta Cak Imin di antaranya adalah Mendukung MI sebagai Cawapres 2019 dan siap menjadi garda terdepan dalam kerja pemenangan MI sebagai Cawapres 2019.

“Intinya Muhaimin Iskandar  kita dukung sebagai Cawapres untuk berpasangan dengan Jokowi pada Pilpres nanti,” tegasnya.

Cak Imin menjadi salah satu kandidat Wapres terkuat. Selaku seorang santri dan Cucu dari pendiri Nahdatul Ulama (KH. Bisri Sansuri) maka kemungkinan besar para Nahdiyin akan solid mendukung dirinya.

Untuk diketahui, deklarasi ini dilakukan sebelum acara Ngopi Sore dan Dialog yang digagas Relawan Beta Cak Imin Kota Ambon.

(dp-18)