Persit Kodim Saumlaki Kembangkan Suplemen VCO

VCO yang telah siap dalam kemasan 250 Ml dan 80 Ml

Saumlaki, Dharapos.com
Persatuan Istri Prajurit atau Tentara (Persit) di Kodim 1507/Saumlaki, Kabupaten Maluku Tenggara Barat (MTB) belum lama ini mengembangkan produk industri rumah tangga atau home industri kelapa menjadi suplemen yang berkhasiat untuk kesehatan tubuh baik anak kecil hingga orang dewasa.

Produk yang diberi nama Virgin Coconut Oil (VCO) tersebut diproduksi sendiri oleh anggota Persit dengan tidak menggunakan teknologi canggih.

“Ini dilakukan oleh ibu-ibu Persit dan memang belum masuk ke pasaran tetapi sudah banyak dikonsumsi karena tergolong suplemen yang aman dan tidak perlu pengawasan yang ketat seperti susu dan keju yang mudah basi,” urai Ny. Syharida Zariany, Ketua Persit KCK Cabang XXX Kodim 1507/Saumlaki, Kamis (9/11).

Menurut dia, VCO merupakan hasil olahan minyak essensial yang terbuat dari kelapa dimana proses pembuatannya tanpa pemanasan dan tidak disertai campuran bahan kimia.

VCO bersifat antibiotik karena merupakan salah satu minyak esensial yang memiliki kandungan antibiotik yang baik untuk kesehatan tubuh dimana membantu mencegah dan memperlambat proses sintesa protein dari bakteri, bersifat anti jamur yang dapat membunuh jamur pada tubuh seperti panu dan kutu air.

VCO juga bersifat anti bakteri karena menjadi salah satu penangkal masuknya bakteri ke dalam tubuh yang dapat menyebabkan berbagai macam gangguan kesehatan dan juga penyakit. Dapat menonaktifknan virus campak dan juga herpes, merangsang sistem kekebalan tubuh, meningkatkan metabolisme tubuh.

Selain itu, VCO juga berguna meningkatkan stamina, untuk kesehatan pencernaan, meredakan stress pada organ pancreas, mencegah osteoporosis, mencegah hipertensi, membersihkan area kulit yang mengalami luka, menghaluskan kulit, menjaga kesehatan rambut dari ketombe, mengoptimalkan penyerapan kalsium dan imagnesium dan sebagainya.

“Sekarang sedang dalam penelitian Balai POM di Bogor tentang prosentasi kandungan asam lemak
esensialnya” lanjutnya.

Program home industri ini, menurut Ny. Syharida, telah disosialisasikan manfaatnya kepada seluruh anggota Persit di wilayah kerja Kodim 1507/Saumlaki termasuk cara pembuatannya.

“Kelapa ini kan banyak di Saumlaki dan kami berpikir untuk mengembangkannya agar bermanfaat bagi masyarakat dan lebih khusus kami mencari jenis produk yang belum ada di sini. Yang pasti, kelapa ini bukan hanya untuk kopra atau dimakan tetapi ada juga manfaatnya untuk diolah sebagai suplemen bagi masyarakat” tukas dia.

(dp-18)