News Ticker

Hingga Juni 2017, Penyaluran Kredit Perikanan di Malra Meningkat

Penyaluran kredit perbankan sektor andalan seperti perikanan dan kelautan, di Kabupaten Malra pada Juni 2017 adalah sebesar Rp12,86M, dengan share sebesar 0.84 persen dari total penyaluran kredit pada bulan itu.
Share it:
Penyaluran kredit perbankan pada sektor andalan seperti perikanan dan kelautan, di Kabupaten Malra pada Juni 2017 mencapai Rp12,86M, meningkat sebesar Rp1,10 M dibanding Desember 2016 yang hanya sebesar Rp11,77M 
Langgur, Dharapos.com 
Penyaluran kredit perbankan sektor andalan seperti perikanan dan kelautan, di Kabupaten Malra pada Juni 2017 adalah sebesar Rp12,86M, dengan share sebesar 0.84 persen dari total penyaluran kredit pada bulan itu.

Angka tersebut mengalami peningkatan sebesar Rp1,10 M dibanding Desember 2016 yang hanya sebesar Rp11,77M.

Ketua Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Maluku, Bambang Hermanto dalam rilisnya yang diterima media ini mengakui, jika dilihat dari data trend perkembangan sejak posisi Desember 2014 penyaluran kredit di sektor ini dapat mencapai Rp14,62M.

“Dengan posisi Juni 2017 yang telah dicapai sebesar Rp12.86M maka diharapkan dengan fokus pembangunan di sektor perikanan dan kelautan pada akhir tahun bisa meningkat lebih dari 12 persen (target nasional) di banding posisi Desember 2016 yang tercatat sebesar Rp11.77M,” akuinya, Senin (19/9).

Sementara di sektor andalan lain, seperti pariwisata, pada Juni 2017 penyaluran kredit tercatat sebesar Rp10,12 M dengan share terhadap total kredit adalah sebesar 0,67 persen.

Dimana terdapat penurunan sebesar Rp0,20M dari posisi Desember 2016 sebesar Rp10,32M.

“Untuk sektor ini, jika dilihat trend perkembangannya sejak Desember 2014, penyaluran tertinggi berada pada posisi Juni 2016 sebesar Rp11,05M,” sambung Bambang.

Diharapkan dengan penetapan sektor ini sebagai sektor andalan dan ketersediaan potensi wisata yang dimiliki Kabupaten Malra sebanyak 53 objek wisata, baik itu destinasi wisata alam, bahari, pantai, sejarah dan wisata budaya dapat mendorong penyaluran kredit di sektor ini pada akhir 2017 meningkat.

“Kita berharap dapat meningkat lebih dari 12 persen (target nasional) dibandingkan posisi Desember 2016 yang tercatat sebesar Rp10.32 M,” tukasnya.

(dp-19)
Share it:

Ekonomi dan Bisnis

Masukan Komentar Anda:

0 comments:

terima kasih telah memberikan komentar

Berita Pilihan Redaksi