Deklarasikan POWER - JUSTICE, PDIP MTB Optimis Menang

Deklarasi dukungan pasangan POWER - JUSTICE

Saumlaki, Dharapos.com 
Pernyataan dukungan kepada pasangan calon oleh partai politik dalam rangka Pemilihan Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah di sebagian besar wilayah Indonesia telah resmi dideklarasikan termasuk di Kabupaten Maluku Tenggara Barat (MTB).

Dimana tercatat sudah ada 2 pasangan Calon yang diusung oleh parpol peserta Pemilu yang mendeklarasikan dukungan mereka beberapa pekan kemarin seperti pasangan Petrus Fatlolon, SH,MH – Agustinus Utuwali, S.Sos (FATWA) yang diusung oleh Partai Demokrat, Nasdem, Hanura, Gerindra, PKB dan PKPI.

Kemudian pasangan Drs. Dharma Oratmangun,M.Si – Markus Faraknimela (DOA) yang diusung oleh Partai Golkar, PAN dan PKPI.

Jika dua Paslon ini didukung oleh mayoritas Parpol di atas dengan rata-rata 3 hingga 6 Parpol pengusung, tentu jauh berbeda dengan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) yang telah mendeklarasikan dukungannya untuk duet Petrus Paulus Werembinan, SH dan Jusuf Siletty, SH,MH atau dikenal dengan jargon POWER and JUSTICE.

Minggu siang (16/10), partai berlambang Banteng Moncong Putih ini resmi mendeklarasikan dukungan dengan seluruh kekuatan yang dimiliki kepada pasangan calon POWER and JUSTICE, yang dihadiri oleh
Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDIP, Komarudin Watubun, anggota DPR RI asal Dapil Maluku, Mercy Barends bersama tim khusus dari DPP PDIP.

Turut hadir pula, sejumlah pengurus DPD PDIP Maluku dan DPC, serta dihadiri oleh ribuan masa pendukung dan simpatisan.

Ketua DPC PDIP MTB, Andreas Werembinan Taborat dalam orasinya mengatakan selama sepuluh tahun, PDIP tak terkalahkan di MTB dalam ajang Pemilukada, dan dengan hitungan kekuatan riil di lapangan serta bukti kerja nyata itulah pertarungan politik periode ini bakal kembali di rebut untuk meneruskan perjuangan menyejahterakan masyarakat di negeri berjuluk Duan dan Lolat ini.

“Banteng-banteng merah, majulah kalian. Setiap doa-doa akan memenangkan perjuangan kita. Dan ketika banteng-banteng itu semuanya berlari menuju keadilan, berfatwalah, berapa pun fatwa anda, kita akan membentuk barisan banteng yang maju,” ucapnya.

Dalam orasinya, Anggota DPR RI Dapil Maluku, Mercy Barends mengajak masyarakat untuk bersatu mendukung pasangan POWER and JUSTICE.

Kepemimpinan daerah di MTB selama kurun waktu sepuluh tahun terakhir sudah meletakkan fondasi pembangunan dan sudah banyak meruba wajah daerah ini hingga daerah MTB ini berkembang pesat dari waktu ke waktu.

“Dengan demikian jika ada yang baru merencanakan konsep pembangunan, PDIP menurutnya telah jauh bekerja dengan bukti dan sudah teruji,” cetusnya.

Srikandi Maluku yang sebelumnya telah diangkat sebagai Putri Seira dengan sebutan “Ditimasa” ini menyuarakan kepada para perempuan di MTB untuk menyatukan kekuatan dan merapatkan barisan guna mendukung pasangan POWER and JUSTICE yang sudah teruji, terbukti, bersih, cerdas dan memiliki kepedulian bagi masyarakat.

Pengalungan kain adat kepada Calon Bupati Petrus Paulus Werembinan dan Calon Wabup Jusuf Siletty 

Calon Bupati, Petrus Paulus Werembinan mengingatkan kembali masyarakat saat momen-momen menuju kemenangan PDIP di MTB.

“Pertemuan hari ini mengingatkan saya pada pertemuan menyongsong Pilkada 2006 lalu dengan jumlah massa seperti ini, kita menangkan Pilkada saat itu. Berlanjut di tahun 2011 dengan jumlah massa seperti ini dan kita menang lagi, dan dengan hadirnya anda semua hari ini, orang bilang bahwa pertarungan kali ini sekali lagi kita akan tetap menang,” urainya.

Dalam orasinya, Werembinan dan pasangan wakilnya, Jusuf Siletty banyak mengangkat tentang keberhasilan pembangunan yang dikerjakan selama ini.

Salah satu indikator keberhasilan pembangunan di daerah ini untuk menyejahterakan masyarakat adalah pembangunan yang berkelanjutan, dengan begitu PDIP memastikan kemenangannya untuk terus berjuang dan bekerja bagi kehidupan masyarakat di Kepulauan Tanimbar ini.

“Ada yang bilang kepada saya bahwa “Bapa beta su lia, katong pasti menang”. Saya bilang, tidak perlu lihat lagi, kita pasti menang. Ini bukan sebuah khayalan, dan ini bukan berlebihan. Coba saudara ikuti secara baik dalam sepuluh tahun terakhir ini ada 8 kali peristiwa pertarungan politik, PDI Perjuangan selalu ada menang entah siapa pun lawannya, dan apapun tantangannya, kita tetap akan menang lagi,” tandasnya optimis.

Mantan Ketua DPRD MTB ini terus memaparkan hasil kerja selama ini yakni pada periode pertama kepemimpinan Bitto – Abas, pembangunan fisik seperti fasilitas pemerintahan, infrastruktur lainnya seperti jalan dan jembatan, rumah sakit, sekolah dan sebagainya telah dikerjakan.

Pada periode kedua di bawah ke pemimpinan Bitto – Poly, hasil-hasil perjuangan pembangunan semakin bertambah dengan cepat.

Ribuan massa dan simpatisan membanjiri momen Deklarasi dukungan pasangan POWER - JUSTICE

“Begitu banyak yang telah kita kerjakan, dan saya yakin bahwa anda tidak akan menyangkal bahwa anda bukan hanya melihat tetapi merasakan dan menikmati seluruh perjuangan kami selama ini yang ingin untuk daerah ini maju. Cuma satu syarat yakni menangkan PDIP karena konsep pembangunan nasional saat ini di bawah kendali Presiden yang adalah petugas partai ini yang ditugaskan,” tukasnya.

Sementara itu, Ketua DPP PDIP, Komarudin Watubun dalam orasinya menyampaikan tiga pesan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarno Putri yakni pesan pembangunan, pesan demokrasi dan pesan perdamaian.

“Saumlaki bukan saja penting untuk Indonesia, tetapi penting untuk dunia. Kita berkepentingan untuk memenangkan pertandingan politik ini, makanya kita rekomendasikan Pa Poly dan Pa Jusuf. Mereka telah kita periksa secara teliti dan ternyata keduanya jujur, bersih, peduli dan sudah teruji. Kepemimpinan Jokowi ini berkepentingan untuk membangun kabupaten MTB karena berada di daerah perbatasan dengan Australia, dengan sejumlah program bagi masyarakat seperti Alokasi Dana Desa (ADD),” tuturnya.

Supaya program pembangunan terstrukur dari pusat sampai ke daerah-daerah, PDIP berkepentingan untuk memenangkan setiap ajang Pilkada.

Untuk itu, DPP telah menyekolahkan seluruh calon kepala daerah dan wakil kepala daerah sehingga benar-benar memiliki kemampuan memimpin, dapat dikenal dan mudah berinteraksi dengan Pemerintah Pusat untuk kepentingan pembangunan daerah.

(dp-18)