News Ticker

Soal Polemik Politik di Bursel, Bupati: Sudah Selesai di MK

Maraknya isu yang sengaja dihembuskan oleh pihak-pihak tertentu terkait polemik politik pasca Pilkada 2015 di Kabupaten Buru Selatan membuat hampir sebagian masyarakat tak mempercayai bakal ada pelantikan kepala derah setempat.
Share it:
Bupati Bursel Tagop S. Soulissa, SH, MT dan Wakilnya Ayub Seleky, SH, MH 
Ambon, Dharapos.com
Maraknya isu yang sengaja dihembuskan oleh pihak-pihak tertentu terkait polemik politik pasca Pilkada 2015 di Kabupaten Buru Selatan membuat hampir sebagian masyarakat tak mempercayai bakal ada pelantikan kepala derah setempat.

Bahkan hingga detik-detik terakhir menjelang prosesi pelantikan, Rabu (22/6) sebagaimana informasi yang berhasil dihimpun Dhara Pos dari sejumlah warga Bursel, rata-rata dari mereka mempertanyakan kebenaran informasi terkait jadi tidaknya agenda tersebut.

Menyikapi hal itu, Bupati Bursel terpilih Tagop S. Soulissa, SH, MT menegaskan jika semuanya telah selesai sejak adanya putusan Mahkamah Konstitusi (MK) terhadap gugatan sengketa Pilkada setempat.  

“Jadi, polemik politik yang terus berlangsung hanya kepentingan orang-orang tertentu saja karena sebenarnya masalah ini sudah selesai sejak ada keputusan dari MK,” tegasnya kepada wartawan di Ambon, Rabu (22/6).

Menurutnya, sejumlah oknum elit politik tertentu telah mencoba memanfaatkan masyarakat dan dirinya telah meminta masyarakat untuk tidak terprovokasi dan tidak mengikuti keinginan mereka.

“Saya kira program lima tahun ke depan tinggal kita lanjutkan apa yang telah dicapai pada periode pertama.
Apalagi dengan indikator pertumbuhan pembangunan yang telah kita lakukan menunjukan suatu kemajuan yang berarti dalam upaya mengejar ketertinggalan kita,” tandas Tagop.

Sejumlah sektor menjadi sasaran Bupati-Wabup Bursel terpilih diantaranya menurunkan angka kemiskinan, meningkatkan partisipasi sekolah, serta peningkatan insfrakstruktur.

“Sejauh ini pembangunan insfrakstruktur yang kita lakukan sudah hampir memenuhi kebutuhan dalam kabupaten sendiri terutama insfrakstruktur jalan dan jembatan. Dan untuk tahun 2016 - 2021 ini, akan kita tingkatkan lagi terhadap apa yang telah kita bangun, serta membuka jaringan-jaringan baru dalam rangka mendukung hasil-hasil pertanian masyarakat untuk dipasarkan ke pusat pertumbuhan ekonomi,” tegasnya.

Begtu pula dengan pembangunan insfrastruktur untuk menunjang pelaksanaan MTQ yang sementara dikerjakan sehingga saat pelaksanaannya pada Mei nanti sudah selesai dan dapat digunakan dengan baik.

Sedangkan Bandara Buru Selatan sebenarnya sejak tahun 2014 sudah harus mencapai 1600 meter untuk landas pacunya.

“Namun ada satu keluarga yang belum mau melepaskan lahannya seluas 4 hektare, tapi kami terus bernegosiasi guna penyelesaianya dan runwaynya telah memenuhi persyaratan untuk pesawat jenis ATR,” sambung Tagop.    

Sementara itu, ketika disinggung soal posisi Sekretaris Daerah Bursel, diakui Tagop sedang dalam proses untuk pergantian sesuai dengan surat dari Gubernur. Hal tersebut dikarenakan masa jabatan Sekda telah memasuki masa purna tugas.

Saat ini, masih berproses oleh Pansel yang dibentuk dan telah dikoordinasikan dengan BKN Pusat di Jakarta dan telah disetujui.

“Setelah pelantikan ini, kami berproses untuk penetapan Sekda,” tukasnya.

Gubernur Maluku Ir. Said Assagaff secara resmi melantik Tagop S. Soulissa, SH, MT dan Buce Ayub Seleky, SH, MH sebagai Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Buru Selatan untuk masa jabatan 2016 – 2021 yang berlangsung di lantai 7 kantor Gubernur, Rabu (22/6).

Pelaksanaan pelantikan Bupati Bursel didasarkan pada Surat Keputusan Menteri Dalam Negeri RI nomor. 131. 81 – 5374 Tahun 2016  dan Wabup Bursel berdasarkan SK Mendagri RI No. 132. 81 –5375 Tahun 2016.

Penandatanganan kedua SK pengangkatan Bupati – Wabup Bursel tersebut dilakukan Mendagri RI Tjahjo Kumolo pada 17 Juni 2016 dan mulai berlaku secara resmi sejak 22 Juni sebagaimana tanggal saat pelantikan berlangsung.

Pada acara pelantikan tersebut turut hadir Anggota DPD RI John Pieris, Petinggi TNI dan POLRI, Ketua dan anggota DPRD Maluku maupun Kabupaten Bursel, sejumlah kepala daerah di Maluku, unsur Forkopimda, SKPD Provinsi dan lingkup Pemkab Bursel serta para tamu undangan lainnya.

(dp-16/19)
Share it:

Utama

Masukan Komentar Anda:

0 comments:

terima kasih telah memberikan komentar

Berita Pilihan Redaksi