News Ticker

Rusia Tawarkan Pendidikan Bersubsidi Bagi Putra/i Papua

Konsulat Kehormatan Federasi Rusia untuk Asia Tenggara di Penang Malaysia, Mr. Teoh Seng Lee mengatakan, bahwa Pemerintah Rusia menawarkan kerja sama kepada Pemerintah Provinsi Papua di bidang Pendidikan yang bersubsidi khusus kepada putra-putri Papua untuk dapat menimba berbagai disiplin ilmu di Rusia.
Share it:
Mr. Teoh Seng Lee
Papua, Dharapos.com
Konsulat Kehormatan Federasi Rusia untuk Asia Tenggara di Penang Malaysia, Mr. Teoh Seng Lee mengatakan, bahwa Pemerintah Rusia menawarkan kerja sama kepada Pemerintah Provinsi Papua di bidang Pendidikan yang bersubsidi khusus kepada putra-putri Papua untuk dapat menimba berbagai disiplin ilmu di Rusia.

“Kami berkunjung ke Papua ini untuk mengajak putra-putri Papua agar dapat melanjutkan pendidikan di Rusia mengingat peluang kuliah di Rusia terbuka bagi semua orang di dunia termasuk orang Papua,”kata Teoh Seng Lee kepada wartawan usai pertemuan bersama Sekda Papua, Hery Dosinaen di ruang kerjanya, Rabu lalu.

Untuk proses perekrutan, ujar Teoh Leng Lee, itu menjadi kewenangan dari Pemerintah Provinsi Papua tanpa melalui tes.

“Jadi, biaya kuliah sendiri di Rusia, kurang dari US$ 2000 atau Rp. 20 juta dalam 1 tahun, sementara biaya asrama US$ 4 sampai US$ 20 sebulan atau kurang lebih 40 ribu rupiah per bulan, dan biaya subdisi sendiri ditanggung Pemerintah Rusia,” ujarnya.

Dikatakannya, jika belajar di Negara lain seperti Inggris hanya bisa kirim 1 orang Mahasiswa, namun kalau belajar di Rusia bisa kirim 6-7 mahasiswa dengan biaya murah di bandingkan dengan Negara-negara Eropa lainnya.

“Ada 1.400 Universitas di Rusia dan kami berharap 1 orang mahasiswa yang di kirim dari Papua bisa kuliah di satu Universitas. Kami juga bekerja sama dengan 25 Universitas yang bertaraf federal dan nasional,”jelasnya.

Lebih lanjut, kata Teoh, disiplin ilmu yang ditawarkan Pemerintah Rusia antara lain, Nuklir, Minyak dan Gas, Pertambangan, Pertanian, Botani, Komputer/IT, Fisika, Kimia dan Biologi.

Sementara itu, Sekda Papua, TEA. Hery Dosinanen, S.IP mengatakan, dari hasil pertemuan dengan Pemerintah Rusia yang di wakili Teoh Seng Lee, Honorary Consul menawarkan kerja sama di bidang Pendidikan dengan biaya subsidi dari Pemerintah Rusia sendiri khusus kepada putra-putri Papua.

“Jadi, anak-anak Papua mau kuliah di Rusia tidak melalui tes namun harus memiliki standar nilai raport rata-rata 7,5 dan persoalan bahasa nanti di gembleng di Rusia dan kami harapkan anak-anak yang mau lanjut pendidikan di Rusia dapat mengambil berbagai jurusan yang ada,” kata dia.

Selanjutnya, sambung Sekda, dirinya akan melaporkan hasil pertemuan Consulat Rusia untuk Asia Tenggara kepada Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi Papua.

“Dan Pemrov diminta untuk mempersiapkan anak-anak asli Papua untuk di kirim belajar di Rusia,” pungkasnya.
 
(Piet)
Share it:

PAPUA

Masukan Komentar Anda:

0 comments:

terima kasih telah memberikan komentar

Berita Pilihan Redaksi