Gubernur Papua Tunjuk Jhon Pasande Jadi Plh Bupati Nabire

Papua, Dharapos.com
Gubernur Lukas Enembe, S.IP MH yang diwakili Sekretaris Daerah Provinsi Papua, TEA. Hery Dosinaen, S.IP menyerahkan Radiogram Gubernur Papua dengan nomor T.131 / 5273 / SET penunjukan Sekda Kabupaten Nabire, Drs. Jhony Pasande jadi Pelaksana harian (Plh) Bupati Nabire menggantikan Izaias Douw yang telah habis masa jabatannya pada 4 Mei 2015 lalu.

Bupati serahkan jabatannya ke Sekda Papua

Serah terima jabatan dari mantan Bupati Nabire dan Wakil Bupati, Mesak Magay turut disaksikan Asisten III Bidang Umum, Karo Humas Setda Provinsi Papua, Ketua TP.PKK Kabupaten Nabire Ny. Yufinia Mote, pimpinan SKPD dan anggota DPRD Kabupaten Nabire, yang berlangsung di ruang rapat Sekda , Selasa (5/5).

Dalam sambutannya, Dosinaen memberikan apresisasi kepada Bupati dan Wakil Bupati sebelum mengakhiri masa jabatannya telah mempersiapkan segala sesuatunya dalam rangka penyelenggaran Pilkada di daerahnya termasuk telah melakukan MoU dengan penyelenggara KPUD setempat.

“Jadi konsekuensi logisnya Bupati dan Wakil bupati sebelum mengakhiri masa jabatan, sudah harus mempersiapkan segala sesuatunya untuk penyelenggaraan Pilkada,” ucapnya.

Dikatakan Sekda, Pemprov Papua dalam hal ini Gubernur telah mengusulkan tiga nama ke Menteri Dalam Negeri  untuk diproses menjadi Carateker (Pejabat Bupati-red) namun hingga kini belum ada keputusan.

Untuk itu, sementara Pemprov menunjuk Sekda kabupaten Nabire, Drs. Jhony Pasande menjadi pelaksana tugas Bupati sambil menunggu Carateker Bupati Nabire dari Mendagri.

Selain itu, Sekda juga menyampaikan terima kasih kepada mantan Bupati Nabire Isaias Douw dan Wakil Bupati Mesak Magay karena selama 5 tahun memimpin di Kabupaten tidak ada gesekan horisontal yang signifikan terjadi.

Sekda Nabire ditunjuk jadi Plh Bupati Nabira

“Penduduk Nabire sangat heterogen, dimana merupakan tempat transit berbagai suku di Papua maupun dari luar Papua terutama dari wilayah pegunungan. 5 tahun memimpin bisa menjaga keseimbangan antar suku, ras, agama. Catatan penting bahwa selama 5 tahun, tidak terjadi gesekan horizontal, vertical yang signifikan dan itu hal yang luar biasa,”ungkapnya.

Kepada Plt Bupati Nabire, lanjut Dosinaen, diharapkan dapat berkoordinasi secara vertical dan horizontal kepada seluruh lapisan masyarakat.

“Harus bisa menjaga keseimbangan, harus mampu mengendalikan situasi kondisi yang ada pada saat pelaksanaan Pilkada. Tentunya dengan bersinergis dengan pihak pihak terkait. Kami yakin dan percaya Sekda dan jajarannya mampu melaksanakan tugas dengan baik,” harapnya.
 
(Piet)