News Ticker

Tenaga Pendamping, BPMK Papua Rekrut 1605 Orang Eks PNPM Mandiri

Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat Kampung (BPMK) Provinsi Donatus Motte mengatakan, 1605 orang tenaga pendamping PNPM Mandiri yang di PHK pada bulan Desember 2014 lalu, di rekrut kembali menjadi pendamping program dana desa yang mulai diluncurkan awal Mei 2015
Share it:
Donatus Motte
Papua, Dharapos.com
Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat Kampung (BPMK) Provinsi Donatus Motte mengatakan, 1605 orang tenaga pendamping PNPM Mandiri yang di PHK pada bulan Desember 2014 lalu, di rekrut kembali menjadi pendamping program dana desa yang mulai diluncurkan awal Mei 2015

“Jadi, untuk tenaga pendamping PNPM Mandiri di Papua sebanyak 1605 orang yang diberhentikan akan direkrut kembali untuk mendampingi program dana desa,” ungkapnya kepada wartawan di Jayapura, Senin (27/4).

Dijelaskan Motte, tenaga pendamping desa ini sangat di pelukan untuk ketepatan sasaran program pembangunan yang menggunakan dana desa yang dicairkan pada awal April 2015 ini tepat sasaran.

Namun, sambung dia, tenaga pendamping PNPM Mandiri terlebih dahulu harus menyelesaikan tugasnya di PNPM Mandiri tahun 2014 yang belum rampung.

“PNPM Mandiri sudah berhenti, dengan demikian pendamping PNPM Mandiri direkrut untuk menjadi pendamping dana Desa, tetapi sebelumnya harus menyelesaikan PNPM Mandiri tahun 2014 yang belum rampung,” ungkapnya.

Sebelumnya Gubernur Papua Lukas Enembe, S.IP, MH telah menyurat kepada Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi agar program dana desa dapat didampingi pendamping PNPM Mandiri.

“Kalau bisa dana desa dapat didampingi oleh pendamping yang lama, permintaan Gubernur itu telah dijawab,” ujarnya.

Setelah itu, pendamping yang sama mengawal dana Prospek sesuai permintaan Gubernur yang menyurat kepada Menteri Dalam Negeri yang isinya tiga poin pertama mendampingi dana PNPM 2014, mendampingi dana Prospek 2014 dan mengawal dana Desa.
 
(Piet)
Share it:

PAPUA

Masukan Komentar Anda:

0 comments:

terima kasih telah memberikan komentar

Berita Pilihan Redaksi